Dylan, seorang siswa yang bersekolah dibangku SMP. hanya siswa biasa bagaikan npc, teman paling hanya 1-2, nolep, pendiem, gk berani buat bersolialisasi, intinya Dylan bagaikan siswa npc anime.
Waktu tak rasa cepat, dia menyadari kalau ini sudah bulan Oktober yang artinya dalam beberapa bulan lagi ia akan lulus. Dalam artian, meski dia lulus dengan nilai bagus tapi kenapa ia masih belum memiliki teman yang sebenarnya atau pasangan mungkin bagi Dylan?
Dia yang sudah kelas 9 dengan teman temannya sejak kelas 7, ia merasa harus memulai hal baru dari sini. Karna ia yakin, jika ia terus seperti ini kapan ia bisa memulai dan mengubah dirinya. Juga, dapatkah ia mendapat pengalaman paling indah atau buruk didalam hidupnya. Bagaimana ia mengungkapkan rasa suka secara perlahan dari dirinya?
Is this, "Let's start this"
Note:
- Book ini mengandung ship DylanxRyan atau ez nya SemoxHana
- Beberapa kata kasar, toxic kek player emel
- Beberapa joke jomok/jokes absurd
- Bagi yang gk suka, silahkan pergiπ
- Disini mereka umurnya 14/15/16
- Mereka esempeh
- Typo
- kesalahan siAuthor
Gendre: Slife of life, comedy (kinda?), romance, school, drama
Sampul by gwehπ
LAPAK DEWASA 21++
JANGAN BACA KALAU MASIH BELUM CUKUP UMUR!!
Bagian 21++ Di Karyakarsa beserta gambar giftnya. ππ
Alden Maheswara.
Seorang siswa kelas 12 yang begitu terkenal di sekolah dengan sikap super nakalnya. Seorang badboy, ketua geng motor dan juga laki-laki cool yang tak tersentuh. Membenci cinta karena ia sama sekali tidak percaya dengan hal tersebut.
Akan tetapi hidupnya berubah di saat ia di jodohkan dengan gadis cantik super cerdas dan kebanggaan sekolah. dia adalah...
Alena Thalia Gerdian.
Gadis lembut, yang super ramah, cantik, cerdas dan dia adalah kebanggaan sekolah. Hidupnya nyaris sempurna. Apa lagi begitu ia menikah dengan seorang Alden, hidupnya bertambah plus-plus karena Alden sangat mencintainya selama ini.
"Kenapa menonton film seperti ini hm?" Alden menutup laptop milik Alena.
"A-Alden..." Alena gugup, ia menatap sekitar.
"Besok kita menikah sayang, aku akan memuaskan mu hm." Alden meraih pinggang Alena, salah satu tangannya lagi meremas salah satu payudara Alena.
"Ahh.. Aldenhhh..."