Orpheus memainkan musiknya di depan Eurydice, membalut sang dewi dalam alunan cinta yang manis. Eurydice mencintai Orpheus karenanya. Mereka jatuh cinta, tenggelam dalam musik paling lembut dan pelukan yang paling nyaman. Begitu bahagia hingga Dewi Pernikahan memberkati keduanya. Namun, dihari paling bahagia itu, Eurydice menginjak petak yang salah. Ia pergi ke kegelapan. Eurydice meninggalkan Orpheus, dihari paling gemerlap itu. Orpheus hancur. Luar biasa sedih akan kepergian Eurydice. Tidak bisa ia relakan Eurydice pergi begitu saja. Maka, ia temui Hades. "Kembalikan Eurydice padaku," begitu katanya, pada sang Dewa Kegelapan. Hades mengizinkannya. "Bawa dia pergi dari sini, tapi jangan menoleh ke belakang sampai kalian tiba di dunia atas," Hades mengatakan syaratnya. Orpheus berjalan ke kegelapan. Menjemput cintanya, Eurydice. "We're walking through the darkness, don't look back, my Eurydice. Please tell the truth to Hades," nyanyi Orpheus memimpin perjalanan mereka. . . . . "Kwon Ji, Toil, berhasilkah Orpheus mengeluarkan Eurydice keluar dari kegelapan?" sembari bertanya, Lisa tatap mata kedua pria di depannya. 🎶 Walking Through The Darkness - Zior Park