Story cover for Gradual by satamaraaa
Gradual
  • WpView
    Reads 36
  • WpVote
    Votes 3
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 36
  • WpVote
    Votes 3
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published Dec 03, 2023
Riu pikir minggu awal di kelas X akan sangat menyenangkan. Ternyata itu hanya angannya saja. Hanya perkara correction tape semuanya hancur. Ia ingin pindah kelas saja. Tak ingin bertemu bahkan satu kelas dengan seorang laki-laki menyebalkan yang menjadi dalang dibalik masalah 'correction tape'. 

Siapa sangka Cantas akan mendapatkan musuh di minggu awalnya di kelas X? Hanya karena ketidaksengajaan atau bisa dibilang bukan salahnya, hari-hari Cantas di kelas X menjadi menyebalkan. Ketidaksengajaan itu menyebabkan ia bermusuhan dengan seorang perempuan yang sialnya sekelas dengannya.
All Rights Reserved
Sign up to add Gradual to your library and receive updates
or
#59futsal
Content Guidelines
You may also like
It's Always Been You✔️  by WinterAurora00
44 parts Complete
Winter, gadis skater serba bisa dari Thunder Clan, merasa seperti terjebak dalam mimpi buruk ketika papanya tiba-tiba meminta, atau lebih tepatnya memaksanya untuk bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah keluarga teman orang tuanya. "Kalau adek nggak mau, papa bakal bakar semua deck yang rapi tertata di kamar adek sampai jadi abu." Ancaman itu langsung menusuk hati Winter. Deck-deck itu bukan sekadar papan luncur. Mereka adalah bagian dari dirinya, saksi setiap kompetisi dan penopang semangatnya. Mana mungkin ia membiarkannya jadi korban amukan sang papa? Dengan terpaksa, ia pun menyanggupi pekerjaan itu meski artinya harus membagi waktu antara kuliah di Universitas Kwangya dan mengurus rumah keluarga majikannya. Merawat empat anak di rumah itu sebenarnya bukan tantangan besar untuk Winter. Ia bisa dengan mudah mengatasi kelakuan si kembar usil, Jisung dan Ningning yang berusia tujuh belas tahun, juga kepolosan Sakuya yang berusia sebelas tahun dan si kecil Ian yang baru enam tahun. Semua terasa terkendali kecuali satu hal: Jaemin, si sulung yang tampaknya menjadikan Winter sebagai target utama untuk mencari-cari kesalahan. "Bener kamu jago masak? Yakin nggak bakal mati kalau makan masakan kamu?" "Otaknya pinter atau nggak sih? Sayang banget masa muda kebuang percuma. Kamu nggak minat nyambung kuliah?" "Baru pagi-pagi aja udah ngilang. Kamu ke mana emang?" Sumpah, kalau saja Jaemin bukan anak majikannya, Winter sudah lama melibas pria itu dengan deck kesayangannya. Menyebalkan bukan main. Namun, di balik semua adu mulut dan tatapan sinis itu, ada sesuatu yang samar. Perasaan yang pelan-pelan menyusup, tapi tak mungkin mereka akui. Di tengah kesibukan menjadi mahasiswa sekaligus satu-satunya gadis di Thunder Clan, mampukah Winter bertahan menghadapi kelakuan Jaemin yang seakan bisa meruntuhkan dunia? Dan apa yang akan terjadi ketika Jisung, Ningning, Sakuya dan Ian mulai menganggap Winter sebagai kakak mereka sendiri?
You may also like
Slide 1 of 9
Our Class: ExSiFo cover
ALFATAR HAECHAN [TAMAT] cover
Falling in love with waketos cover
Me Vs Adik Kelas cover
KANDANG SETAN cover
Senja Jadi Sendu (END) cover
It's Always Been You✔️  cover
Cegil Komplek [00L] cover
Nissa & Nathan (COMPLETED) cover

Our Class: ExSiFo

52 parts Complete

Ditempatkan di kelas yang dijuluki kelas keramat dan tak memiliki masa depan, membuat 24 anak itu menolak dengan keras. Bahkan peringkat 5 besar dalam satu angkatan yang seharusnya berada di kelas XI IPA 1, kini juga terdapar di kelas yang dipandang sebelah mata itu. Membuat hubungan pertemanan mereka tak bisa berjalan dengan mulus. Hinaan, cacian, ujaran kebencian seolah menjadi hal yang wajib mereka lontarkan kepada sesama penghuni kelas. XI IPA 4 Tempat dimana awal kisah mereka bermula. Segala masalah yang mereka terima tanpa mengetahui alasannya, ternyata memiliki dampak baik bagi mereka. Berusaha keras mengembalikan citra baik kelas, meski begitu banyak cobaan yang mereka temui sepanjang perjalanan. Hingga terungkaplah sebuah fakta yang cukup mengejutkan seisi sekolah. Akankah ke-24 siswa-siswi itu mampu berdamai dengan keadaan dan menjadi teman? Akankah mereka mampu mengembalikan citra baik kelas? Bagaimana lika-liku perjalanan mereka? Mari kita ikuti perjalanan mereka menuju kedamaian yang awalnya terasa tidak mungkin untuk terjadi~~