Story cover for The Way I Still Love You by dyalovaa
The Way I Still Love You
  • WpView
    Reads 261
  • WpVote
    Votes 67
  • WpPart
    Parts 18
  • WpView
    Reads 261
  • WpVote
    Votes 67
  • WpPart
    Parts 18
Ongoing, First published Dec 15, 2023
Apakah kamu percaya pada cinta yang tumbuh perlahan?

"Cinta pertama bukan tentang siapa yang datang lebih dulu. Tapi tentang siapa yang tinggal saat semuanya terasa rumit."

Gwenlie selalu ragu. Gavin selalu ingin lebih dekat.
Mereka bertemu saat saling membutuhkan seseorang-tapi tidak tahu caranya bertahan ketika masa lalu ikut datang.

Sebuah kisah tentang kepercayaan yang dibangun perlahan, luka yang belum sembuh, dan cinta yang tidak pernah direncanakan.

'Dalam setiap detik, meskipun dunia berkata untuk melepaskan, cara mereka saling mencintai tak pernah berubah-seperti takdir  yang terus menerus menggoda meski mereka tahu cinta ini tak akan mudah.'
All Rights Reserved
Sign up to add The Way I Still Love You to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
A Dying Butterfly by azuafara
123 parts Complete
[ #1 Angst • 7 Juli 2025] [ #1 Lovetriangle • 22 Juni 2025] [ #1 Emosional • 14 Juni 2025] [ #1 Comingofage • 16 Mei 2025] [ #1 Secretlove • 2 Mei 2025] [ #1 Fiksiindonesia • 18 Agustus 2025] [ #1 FWB • 15 Oktober 2025] Ini adalah kisah dua orang yang sama-sama penuh luka, tapi juga sama-sama keras kepala dalam mencinta, dengan seluruh keberanian mereka. Mereka mencintai dengan membangkang pada ketakutan mereka sendiri. Dengan ego yang saling melukai. Dengan kesetiaan yang beralasan satu janji. Ada yang indah dari cara mereka tetap saling merawat, meski semesta belum memberi tempat. Ada yang memilukan, tapi juga mengharukan, dari cinta yang bertahan bukan karena segalanya baik-baik saja, melainkan karena mereka berdua memilih untuk tidak menyerah. Mereka tragis. Tapi juga manis. Mereka tulus. Tapi jalannya tidak mulus. Dan mungkin, itu justru lebih menyakitkan daripada hubungan yang hancur karena benci. Karena dalam cinta seperti ini ... yang paling menyesakkan adalah tahu bahwa mereka saling mencintai, tapi tidak yakin, apakah cinta itu cukup untuk menyelamatkan mereka dari semua ini. --- Ini bukan cerita singkat. Tokoh-tokoh di dalamnya tidak hadir untuk sekadar lewat. Mereka tumbuh perlahan, jatuh pelan-pelan, lalu bangkit dengan cara yang hanya bisa dipahami jika kamu bersedia bertahan. Tulisan ini panjang-karena mereka layak diceritakan dengan utuh. Setiap bab, setiap percakapan, setiap jeda, dibangun untuk mengenalkan mereka apa adanya: rapuh, egois, lembut, lucu, menyebalkan, dan menggemaskan. Dan kalau kamu bertahan sampai akhir, satu hal yang pasti: Kamu akan menyayangi mereka. Mungkin bahkan lebih dari yang kamu kira.
You may also like
Slide 1 of 9
A Dying Butterfly cover
Erlangga cover
My First Love cover
Love, My Greatest Devotion [SungJake] cover
Why Not Me (Completed) cover
Dr. & Me [COMPLETED] cover
From Childhood to Us [Alvin & Aira] cover
Miracle of Wonder Rain [END] cover
Rumit cover

A Dying Butterfly

123 parts Complete

[ #1 Angst • 7 Juli 2025] [ #1 Lovetriangle • 22 Juni 2025] [ #1 Emosional • 14 Juni 2025] [ #1 Comingofage • 16 Mei 2025] [ #1 Secretlove • 2 Mei 2025] [ #1 Fiksiindonesia • 18 Agustus 2025] [ #1 FWB • 15 Oktober 2025] Ini adalah kisah dua orang yang sama-sama penuh luka, tapi juga sama-sama keras kepala dalam mencinta, dengan seluruh keberanian mereka. Mereka mencintai dengan membangkang pada ketakutan mereka sendiri. Dengan ego yang saling melukai. Dengan kesetiaan yang beralasan satu janji. Ada yang indah dari cara mereka tetap saling merawat, meski semesta belum memberi tempat. Ada yang memilukan, tapi juga mengharukan, dari cinta yang bertahan bukan karena segalanya baik-baik saja, melainkan karena mereka berdua memilih untuk tidak menyerah. Mereka tragis. Tapi juga manis. Mereka tulus. Tapi jalannya tidak mulus. Dan mungkin, itu justru lebih menyakitkan daripada hubungan yang hancur karena benci. Karena dalam cinta seperti ini ... yang paling menyesakkan adalah tahu bahwa mereka saling mencintai, tapi tidak yakin, apakah cinta itu cukup untuk menyelamatkan mereka dari semua ini. --- Ini bukan cerita singkat. Tokoh-tokoh di dalamnya tidak hadir untuk sekadar lewat. Mereka tumbuh perlahan, jatuh pelan-pelan, lalu bangkit dengan cara yang hanya bisa dipahami jika kamu bersedia bertahan. Tulisan ini panjang-karena mereka layak diceritakan dengan utuh. Setiap bab, setiap percakapan, setiap jeda, dibangun untuk mengenalkan mereka apa adanya: rapuh, egois, lembut, lucu, menyebalkan, dan menggemaskan. Dan kalau kamu bertahan sampai akhir, satu hal yang pasti: Kamu akan menyayangi mereka. Mungkin bahkan lebih dari yang kamu kira.