"Harusnya dulu, lo yang mati! Bukan ayah."Amar Samudera. "T-tidak apa apa, kak. Pukul Sadewa sepuas Kakak jika itu buat kakak lega. Tapi jangan teriak ya, Kak? Takut Nakala terbangun." Sadewa Samudera. "Nakala, Sadewa lelah ingin tidur di kamar juga, kamar sebelah Ayah dan Bunda." "Sadewa tidak boleh tertidur sekarang! Jangan tidur dulu Sadewa, Jangan tinggalkan Nakala. Bangun Sadewa, ayo tiup lilin sama sama." -Nakala Samudra. Rank 5 in Sad Story (14 Januari 2024) Ramk 18 in Mark (21 Januari 2024) Rank 32 in Fanfiction (27 Januari 2024) Rank 5 in ffnct (18 Februari 2024)