Cold Beauty
  • MGA BUMASA 15
  • Mga Boto 0
  • Mga Parte 2
  • MGA BUMASA 15
  • Mga Boto 0
  • Mga Parte 2
Ongoing, Unang na-publish Dec 18, 2023
Memiliki kehidupan yang serba sempurna adalah impian bagi setiap orang. Namun, yang harus kita ketahui bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna. 

Siapa sangka, seorang gadis bernama Naya Andriana yang mendapat julukan sebagai "Miss Perfect" di Sekolahnya ternyata menyimpan rahasia yang cukup kelam.  

Naya si gadis cantik yang selalu berusaha untuk menjadi sempurna. Ia belajar dengan keras dan berusaha untuk menjadi yang terbaik dalam segala hal sehingga banyak orang yang ingin berteman dengannya. Kecantikan dan kesempurnaannya banyak membantu Naya untuk mendapatkan apapun yang ia inginkan

Namun, kehidupan yang semula berjalan dengan baik sesuai dengan apa yang Naya harapkan satu per satu mulai terkikis.
All Rights Reserved
Sign up to add Cold Beauty to your library and receive updates
o
#414beauty
Mga Alituntunin ng Nilalaman
Magugustuhan mo rin ang
ALANA: A Stepmother's Journey to Love ni ytoway
38 Parte Kumpleto
Alana Refasya adalah perempuan yang nyaris tak tersentuh-elegan, mandiri, dan dihormati di dunia mode. Di usia 32 tahun, namanya bukan sekadar label, melainkan simbol eksklusivitas yang bertengger di puncak industri. Setiap gaun rancangannya bukan hanya sekadar pakaian, melainkan seni yang membingkai keanggunan. Sosialita, selebritas, bahkan bangsawan berlomba mengenakan karyanya. Wajahnya menghiasi layar-layar raksasa di kota besar, terpampang dalam cahaya gemerlap yang menciptakan ilusi kesempurnaan. Namun, kesempurnaan adalah fatamorgana yang mudah runtuh saat berhadapan dengan kenyataan. Pernikahan dengan Erland Addison membawanya ke dunia yang tak pernah ia kenal sebelumnya-sebuah rumah yang megah, tetapi kehilangan makna sebagai tempat berpulang. Ada sesuatu yang salah di rumah ini. Mereka yang tinggal di dalamnya terlalu terbiasa untuk merasa tidak dicintai. Terlalu lama mengandalkan satu sama lain tanpa pernah benar-benar percaya bahwa mereka tetap membutuhkan sosok ibu atau pasangan hidup. Dan saat itu juga, kenyataan menghantam Alana dengan keras. Keluarga ini telah porak-poranda dalam genggaman perempuan yang seharusnya menjadi tempat pulang mereka. Hancur begitu saja. Mengikis keyakinan bahwa mereka pantas dan layak dicintai. Luka-luka lama mengakar begitu dalam, kepercayaan telah lenyap, dan di dalam rumah ini-rumah yang seharusnya menjadi tempat kembali-tidak ada ruang bagi siapa pun yang mencoba masuk. Anak-anak itu menatapnya dengan sorot mata waspada, seakan menunggu saat ia melakukan kesalahan. Mereka tidak butuh ibu baru. Mereka tak ingin percaya lagi. Dan Alana pun sadar... perjalanannya baru saja dimulai. Karena ia tahu, membangun rumah bukan sekadar memiliki dinding dan atap. Bahwa memenangkan hati tidak sesederhana merancang gaun yang sempurna. Dan di tempat ini, di antara hati yang telah lama kehilangan kepercayaan, ia mengerti satu hal-sekadar usaha tidak akan pernah cukup.
Magugustuhan mo rin ang
Slide 1 of 10
ALANA: A Stepmother's Journey to Love cover
NO REGRETS cover
Bikin Ketagihan cover
RAISE THE BAR (COMPLETED) cover
BETWEEN US cover
Mysha(21+)  cover
Thesis & Tension cover
The Honeymoon Is Over [FIN] cover
Kembali Menjadi Balita [Shaquille]🐋 END ✓ cover
Favorite Lecturer  cover

ALANA: A Stepmother's Journey to Love

38 Parte Kumpleto

Alana Refasya adalah perempuan yang nyaris tak tersentuh-elegan, mandiri, dan dihormati di dunia mode. Di usia 32 tahun, namanya bukan sekadar label, melainkan simbol eksklusivitas yang bertengger di puncak industri. Setiap gaun rancangannya bukan hanya sekadar pakaian, melainkan seni yang membingkai keanggunan. Sosialita, selebritas, bahkan bangsawan berlomba mengenakan karyanya. Wajahnya menghiasi layar-layar raksasa di kota besar, terpampang dalam cahaya gemerlap yang menciptakan ilusi kesempurnaan. Namun, kesempurnaan adalah fatamorgana yang mudah runtuh saat berhadapan dengan kenyataan. Pernikahan dengan Erland Addison membawanya ke dunia yang tak pernah ia kenal sebelumnya-sebuah rumah yang megah, tetapi kehilangan makna sebagai tempat berpulang. Ada sesuatu yang salah di rumah ini. Mereka yang tinggal di dalamnya terlalu terbiasa untuk merasa tidak dicintai. Terlalu lama mengandalkan satu sama lain tanpa pernah benar-benar percaya bahwa mereka tetap membutuhkan sosok ibu atau pasangan hidup. Dan saat itu juga, kenyataan menghantam Alana dengan keras. Keluarga ini telah porak-poranda dalam genggaman perempuan yang seharusnya menjadi tempat pulang mereka. Hancur begitu saja. Mengikis keyakinan bahwa mereka pantas dan layak dicintai. Luka-luka lama mengakar begitu dalam, kepercayaan telah lenyap, dan di dalam rumah ini-rumah yang seharusnya menjadi tempat kembali-tidak ada ruang bagi siapa pun yang mencoba masuk. Anak-anak itu menatapnya dengan sorot mata waspada, seakan menunggu saat ia melakukan kesalahan. Mereka tidak butuh ibu baru. Mereka tak ingin percaya lagi. Dan Alana pun sadar... perjalanannya baru saja dimulai. Karena ia tahu, membangun rumah bukan sekadar memiliki dinding dan atap. Bahwa memenangkan hati tidak sesederhana merancang gaun yang sempurna. Dan di tempat ini, di antara hati yang telah lama kehilangan kepercayaan, ia mengerti satu hal-sekadar usaha tidak akan pernah cukup.