(Cerita ini merupakan bagian dari OCEANS & ENGINES universe, sebaiknya baca cerita itu dulu biar paham alurnya)
Cinta yang tepat, orang yang tepat, tapi diwaktu yang salah. Entah mengapa Tuhan beri kisah cinta yang rumit untuk putri bungsu dari Yesaya Horizon dan Aruna Bahari.
Cinta dan kasih sayang yang coba Arthur dan Adeline pamerkan sebagai bukti bahwa mereka pantas pun tidak cukup.
"Ibu maunya gimana? Adel bingung, Ibu. Mas Arthur ga ada salah apa-apa sama Ibu, dia juga sopan dan selalu menghormati Ibu dan Ayah. Kenapa masih terus dipaksa buat pergi dari hidup Adel?" Adeline menghela napas. Ia sudah lelah dengan segala tingkah ibunya yang selalu saja mengusir sang kekasih, Arthur Baskara.
"Ga ada yang salah. Ibu mau yang terbaik untuk Adel. Ingat aturan Ibu kan? Kamu boleh jatuh cinta dah berpacaran bahkan menikah sama siapa saja asal dia tidak bermarga Baskara apalagi anak dari Andra Baskara," wanita paruh baya yang jadi idola Adeline itu selalu saja tidak menjelaskan alasannya secara detail, entah apa yang terjadi antara Ibunya dengan keluarga Baskara khususnya degan ayah dari kekasihnya itu. Sejak memperkenalkan Arthur sebagai pacarnya, Aruna berubah 180° anehnya, ibundanya itu tidak berlaku demikian dengan pria lain yang mendekatinya.
"Bu, sampai kapan masalah ibu harus
jadi masalah Ayah, Kakak dan Adel juga? Masalah ini bahkan ga pernah ibu ceritakan, tapi dari sebelum mengerti cinta-cintaan pun peraturan ini udah jadi hal mutlak di rumah ini,"
Aruna selalu bungkam tiap Adeline minta untuk diceritakan alasannya, meski ia desak pun tetap sama.
"Berhenti dekati dia, Adeline! Ibu benar-benar serius kali ini,"
"Tapi kenapa, Ibu? Kasih Adel alasan supaya bisa pertimbangkan,"
"Ibu ga mau kamu terluka, jangan yah Adel. Ibu bakal ngomong sama anak itu juga nanti. Tolong mengerti kali ini yaa,"
Soulmate (SEBAGIAN PART DI HAPUS KARENA SUDAH TERBIT)
13 parts Complete
13 parts
Complete
"Abang kapan mau menikah? Kayaknya Bunda belum pernah liat abang lagi deket sama cewek? Masa kalah sama adiknya Bang?"
-Bunda Nia (Edgar's Mom)
"Bang, percuma mapan kalau belum ada pasangan, Nikah itu menyempurnakan separuh agama loh, Ayah dulu seumuran abang sudah menikah"
-Ayah Luthfan- (Edgar's Dad)
"Abang mah sok-sokan ganteng, padahal aslinya nggak laku! Bilangnya Jomblo High Quality, bahh tapi nggak ada yang mau!! Ati-ati loh Bang entar kena penyakit Jomblo menahun"
-Aihara (Edgar's little sister)
Hidup Alaric Edgar Pratama, yang awalnya tenang tanpa badai, kini harus luluh lantah setelah keluarganya selalu menanyakan pertanyaan yang sama. Kapan nikah?
Pertanyaan simple yang membuat telinga Edgar serasa terbakar ketika mendengarnya.
Sampai ketika dia bertemu lagi dengan seorang cewek yang sama menyebalkannya dengan adiknya, dan di depan semua orang cewek itu, mengucapkan kata kramat:
"Angel, Will you Marry Me?"
SEBAGIAN PART DIHAPUS KARENA SUDAH TERBIT