"kenapa kalian harus ada saat gua belum jadi apa apa?"
lian kai albiyasya, pemuda yang di tinggal pergi selamanya oleh kedua orang tuanya, dan harus mengantikan peran sebagai abang sekaligus orang tua untuk ke 4 adik adiknya yang terbilang masih kecil . menjadi seorang abang yang harus menghidupi ke empat adik adiknya bukanlah hal yang mudah untuk di lalui, dengan pekerjaan sebagai mekanik di sebuah bengkel terkenal di kawasannya, ia merasa kebutuhannya cukup untuk menghindupi mereka, namun siapa sangka jikaa kebutuhan selalu meningkat di setiap keperluan hidup nya, dan adik adiknya?
pemuda yang dulunya humoris, selalu memberi pesona dengan senyuman yang ia miliki, dia juga selalu menyalurkan kebahagiaan, serta kehangatan bagi siapa saja yang ada di dekatnya, pribadi lembut yang dia punyaa membuat orang orang sekelilingnya merasa nyaman. namun sejak dia mendengar kabar bahwa kedua orang tuanya telah tiada, kepribadian itu seketika sirna, dia mengalami perubahan sikap yang sangat drastis, berbeda dengan lian kai yang dulu, berbeda 180° membuat siapapun terheran heran dengan perubahan yang sulit di percaya itu.
lalu apakah bisa seorang abang bertahan menghidupi ke empat adik adiknya?, melawan ketakutan yang selama ini selalu ia bayangkan, pada akhirnya ia mengalaminya sendiri.
"bang izinin gue nyerah ... "