LETS NOT FALL IN LOVE [HUNKAI] 🌱
  • Reads 5,431
  • Votes 758
  • Parts 20
  • Reads 5,431
  • Votes 758
  • Parts 20
Ongoing, First published Jan 01
Mature
Oh Sehun yang mencintai kebebasan terpaksa menggunakan identitas palsu untuk bersenang-senang di tempat hiburan malam yang kemudian mempertemukan dia dengan Kim Kai yang baru saja putus cinta dan tertarik padanya di pandangan pertama.  

"Bagaimana kita memulai, apakah mungkin akan begitu juga akhirnya?" 





Oh Sehun x Kim Kai Jongin. 
HunKai [BxB] 
Boys Love.
All Rights Reserved
Sign up to add LETS NOT FALL IN LOVE [HUNKAI] 🌱 to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
The Qonsequences cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Kesayangan Bunda cover
Kisah Tak Sempurna cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
Rafa  cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
After Graduation cover
Little Dumplings cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.