"lo gak pernah ngrasain jadi gua ra" -Amanda mulai tak bisa mengontrol emosinya
"gua cuman penuh luka buat lo"
"aku sanggup jadi obat dari luka-lukamu" -Indira berkata dengan suara lembutnya
"Yang di acak acak rambut, tapi kok hati yang berantakan?".
"Sama dia banyak nangisnya, tapi kalo ga sama dia aku gabisa".
"Hal tersadis dalam hidup adalah ketika mencintai orang yang hatinya juga mencintai orang lain".