[ 30 DWC 2024 ] "Lakukan apa yang bisa dilakukan." • • • Tokoh Kemala di sudut utara Pulau Borneo kembali. Serabut-serabut asap tampak jelas, keluar dari kisi-kisi ruang kepalanya. Langkahnya gontai menuju rumah yang ditinggal tanpa lirik-lirik berbulan-bulan lalu. Ketukannya akan melayang. Namun, sebelum pintu merasa sakit, ia keburu terbuka menampilkan sosok tak tervisualisasi mata; hanya pikiranmu yang dapat menatap keindahan paras atau rupa buruknya. Dia Puan Imaji; pujangga bagi kaum tanpa harapan, sekaligus sampah oleh anggota rasional bin realistis. Tanpa mengucap apa-apa, kuali penyihir berisi sari menggelegak tiba di hadap mata. Tanpa berpamitan, selembar kertas nemplok di wajah sang Tokoh Kemala disusul hentakan pintu dan deru ringisan. Bacanya, "TAK TAHU DIRI SEKALI LAGI, SOSOKMU YANG AKAN JADI BAHAN REBUSAN! LAKUKAN YANG BISA KAU LAKUKAN, JANGAN MODAL TAKABUR SAJA!" • • • Adik si "Vivere Militare Est". Lahir dari challenge yang sama. Tumbuh bersama promt yang berbeda. Tujuannya masih tak berubah; sebagai pasak yang menahan sang pemilik lapak agar tak jatuh sampai ke dasar palung kemalasan.
27 parts