"Kau akan selalu mati di umur 21 tahun."
Bagaimana jika peringatan itu ditujukan kepada dirimu?
Apa yang akan kau pikirkan setelah itu?
Di suatu sore, Julian mendapatkan sebuah kalimat misterius di buku miliknya dengan Mahesa, kakak lelakinya. Ketika ia bertanya pada sang Kakak, anehnya, Mahesa tidak dapat melihat seutas kalimat itu. Hanya ia sendiri yang dapat melihatnya.
Walaupun tak digubris, kian hari ke hari, kalimat yang berbeda semakin bertambah. Sebagian besar tentang hubungannya dengan Mahesa. Setiap kali ia tak melakukan arahan dan menjauhi larangan yang tertulis di buku itu, selalu terjadi suatu hal yang merenggangkan hubungannya dengan Mahesa.
Sebenarnya siapa yang memberi peringatan-peringatan itu kepadanya? Bagaimana bisa ada orang lain yang tahu apa yang akan terjadi dengannya dan Mahesa? Siapa orang itu?
Julian sendiri yang akan menceritakannya dari masa depan. Ketika penulis misterius yang selalu memanggilnya dengan sebutan 'Langit', sekarang ada dihadapannya.
"Kepada Langit ke-tujuh, ini untuk Samudera-mu."
pemuda manipulatif yang bertransmigrasi jiwa ketubuh remaja berandalan yang dibenci orang-orang.
BUKAN BL! Full revisi beberapa alur dan karakter terubah, disarankan membaca ulang.