"Kereta tiba pukul berapa?" Kisah singkat dari seorang insan yang telah kehilangan asa nya, namun jiwa kecilnya terbangun pula oleh setitik binar yang datang bersama nya di tahun 96 itu. Membuatnya mulai menikmati kidung yang sebelumnya ia hindari, demi melihat sang pemilik kuncir bewarna. Namun sayang seribu sayang, sang insan lebih memilih untuk menyadarkan dirinya dari indah binar itu, mengapa sang sapta timira sampai hati datang memasuki sang insan? Tidak bisa ditanyakan, itulah takdir. Namun kita sebagai insan hanya bisa mengharapkan harsa dari sang esa untuk menunjukkan kemurahan hatinya. "Pukul 01.00 WIB, Mas."