Kupu-Kupu dan Laut
  • MGA BUMASA 15
  • Mga Boto 2
  • Mga Parte 1
  • MGA BUMASA 15
  • Mga Boto 2
  • Mga Parte 1
Ongoing, Unang na-publish Jan 26
Novel ini menceritakan tentang Nova, seorang mahasiswi semester 6 jurusan ekonomi yang mengalami depresi akibat tekanan akademik, keluarga, dan percintaan. Ia berusaha menyembunyikan kondisinya dari orang-orang sekitarnya. 

Nova merasa tenggelam dalam samudera yang luas dan gelap. Ia ingin keluar dari sana dan berubah. Ia ingin menjadi seperti kupu-kupu yang cantik, indah, dan bebas.
Namun, apakah Nova bisa? Apakah Nova bisa bebas dari gelapnya samudera?

Novel ini mengajak pembaca untuk memahami dan merasakan apa yang dialami oleh Nova, dan orang-orang yang mengalami depresi. Novel ini juga memberi pesan bahwa depresi bukanlah hal yang harus ditutupi atau malu, bukan juga sebagai aib yang dapat diremehkan. 

setiap orang ingin dirangkul, bukan dipukul
All Rights Reserved

1 parte

Sign up to add Kupu-Kupu dan Laut to your library and receive updates
or
#123kesehatanmental
Mga Alituntunin ng Nilalaman
Magugustuhan mo rin ang
Magugustuhan mo rin ang
Slide 1 of 10
MAHESA cover
BAD LUCK [ for Luina ] || OPEN PO🚩 cover
Argavanil cover
 ARGALA cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
ERLAN PANDU WINATA cover
FIX YOU cover
Kilian [END] cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
Rachel's Second Life [On Going] cover

MAHESA

48 Parte Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan