Tsuki Wo Miteita - Moongazing Fanfic || Kenshi Yonezu
  • Reads 4
  • Votes 3
  • Parts 2
  • Reads 4
  • Votes 3
  • Parts 2
Ongoing, First published Jan 26, 2024
Menyusup. Membunuh. Berperang.

Itu adalah sebuah prinsip yang terus dan akan selalu dicekal kuat oleh seorang lelaki yang seharusnya menjadi sang pewaris takhta. Namun sayangnya, segala mimpi indah itu harus berakhir begitu saja saat mahkota menginginkan sosok tuan yang dianggap sempurna.

Grey harus merelakan mahkota itu diambil oleh sang adik hanya karena dirinya memiliki sebelah mata yang buta. Tapi siapa sangka jika mata buta itu justru dapat melihat sesuatu yang berada sangat jauh dari jangkauan. Tidak pula sembarang orang dapat memilikinya.

Masa depan.

"Apa yang membuatmu datang ke sini?"

"Hasrat untuk menyeretmu ke hadapan Yang Mulia dan menjadikan kepalamu sebagai seserahan. Grey tersenyum. Ini sama seperti yang sebelumnya telah direncanakan saat para pasukan datang dan memaksanya untuk masuk ke dalam aula kerajaan.

"Ingatlah, Grey. Menyusup, membunuh, dan
berperang."
All Rights Reserved
Sign up to add Tsuki Wo Miteita - Moongazing Fanfic || Kenshi Yonezu to your library and receive updates
or
#52ceritabersambung
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Kehidupan Kedua Cello cover
OUR SECRET (SKYNANI X PONDPHUWIN)  cover
Serena'de cover
Arlio Pradipta Alexander [REVISI] cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
MPREG NCT cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
MENJADI BABY SITTER  cover
GO BACK TO YOU || Markhyuck cover
He Fell First and She Never Fell? cover

Kehidupan Kedua Cello

34 parts Ongoing

Cello, seorang yatim piatu yang hidup susah, mengalami kecelakaan dan terbangun dalam dunia novel yang pernah ia baca. Ia menjadi anak bungsu keluarga berpengaruh, tetapi dibenci dan dikucilkan karena dianggap bukan darah daging mereka. Keluarga Fernando justru memanjakan anak lain yang mereka yakini sebagai darah daging mereka. Namun, kebenaran terungkap anak yang mereka banggakan ternyata hasil penukaran bayi oleh musuh mereka, sementara Cello adalah anak kandung yang sebenarnya. Penyesalan menghantui keluarga Fernando, tetapi kini Cello harus memilih menerima mereka kembali atau menjalani hidupnya sendiri.