Anhedonia - High and Low Fanfiction
  • Reads 25,442
  • Votes 2,187
  • Parts 55
  • Reads 25,442
  • Votes 2,187
  • Parts 55
Complete, First published Jan 30, 2024
[Buku Pertama dari Trilogi : Anhedonia] 

Anhedonia 
(n) Kehilangan minat atau kenikmatan dalam semua kegiatan yang pernah kamu sukai; perasaan tidak peduli lagi.

Semenjak kematian Smoky dan keruntuhan Kuryu Group, Misaki memutuskan untuk menarik diri dari anggota Sword yang lain. Gadis itu mengambil pilihan besar dengan memutuskan untuk pindah ke Toaroshi dan memulai hidup baru disana. 

Gadis itu seolah lenyap dari muka bumi selama beberapa waktu, membuat Sang Sepupu, Hino Junpei atau yang dikenal sebagai Cobra merasa gagal untuk memahami adik sepupu kesayangannya itu. Akhirnya Cobra membiarkan sang adik menenangkan diri, mencoba untuk melepaskan beban masa lalu yang masih dirasa menghantuinya. 

Sementara di Akademi Housen, Sekolah berandalan yang selalu menjadi musuh bebuyutan SMA Suzuran. Odajima Yuken, sosok pirang berkacamata itu merasa sangat penasaran dengan murid baru yang kurang lebih beberapa bulan telah resmi menjadi Siswi pertama Housen. Hanya saja Yuken cukup skeptis, apa sebenarnya tujuan dari gadis itu masuk ke sekolah ini?

Belum lagi beredarnya Red Rum, obat laknat yang menjadi biang keladi dari semua masalah Misaki dimasa lalu kembali mencoba mengusik ketenangannya. 

Haruskah dia terlibat lagi?
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Anhedonia - High and Low Fanfiction to your library and receive updates
or
#951action
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
Pick Poison || Killer Peter cover
Love and Deepspace (Character Love and Deepspace × Reader) cover
✔ 𝐌𝐲 𝐁𝐮𝐭𝐭𝐞𝐫𝐟𝐥𝐲  [Matthias X Reader VOC AU!] cover
-SAPPHIRE- (Shingeki No Kyojin X Reader) cover
Perjodohan Paksa  (MARKHYUCK) cover
"crush" - sho! × reader cover
𝐁𝐢𝐠 𝐒𝐢𝐬 [ᴋᴇᴍʙᴀʀ ʟᴏᴏᴋɪꜱᴍ] cover
LOOKISM x f! reader cover
αcαтαℓєρѕч [AOT]  cover

Pick Poison || Killer Peter

32 parts Ongoing

"Masih ingat saat kamu mengajakku kabur untuk menikah?" "Jangan salahkan aku, mereka berkata padaku untuk mengajakmu menikah." --- In which, the miscalculation bring her back to young again. And the good thing is, so does her lovely soon-to-be husband.