Di Kotabuku semua orang mencintai buku; tak heran juga banyak yang berambisi menjadi penulis (novelis). Tom Kecil, seorang anak remaja yang pemalu, juga bercita-cita menjadi penulis, lebih tepatnya penulis terkenal. Disaat bersamaan, ia harus menghadapi kenyataan bahwa semakin banyak buku terbengkalai karena kalah dengan buku baru; buku-buku itu tergeletak di jalan-jalan, menyumbat saluran, bahkan menjadi bahan bangunan pengganti bata. Ditambah lagi, seorang penulis maniak paling terkenal (I.J.J) melakukan berbagai cara kotor untuk mengubur nama penulis-penulis baru, agar namanya tak tenggelam. Dapatkah Tom Kecil mewujudkan cita-citanya menjadi penulis terkenal di tengah semua orang menjadi penulis? atau akankah, setidaknya, bukunya itu dibaca?
[Novelet berisi sekitar 7.500 hingga 17.500 kata].
Ilustrasi gambar: The edge of city (Bronx) - David Burliuk/wikiart.org. pertama kali ditulis/terbit pada Februari 2024.
"Jangan pergi menyuruh orang lain buat " Mengerti " Keadaan kita, karna sejatinya manusia gapernah paham apa yang kita mau, kadang diri sendiri aja bingung maunya apa? Apalagi orang lain"~Aksa elvano Putra.
" Mau beribu-ribu kali mulut mengatakan ikhlas, tetap saja hati tidak bisa berbohong "~ Arashya loovanny.
" ANAK TIDAK BERGUNA NYUSAHKAN AJA", maki bara dan menampar wajah Ara berkali-kali.
Belum puas menyiksa anak kandung nya Bara menendang tubuh gadis itu sampai terbatuk berdarah berkali-kali. Setelah puas Bara pergi begitu saja meninggalkan gadis tak berdaya itu.
Namun, gadis itu diam saja bahkan tidak merintih kesakitan sekalipun.
"Yang tertinggal hanyalah raga ku jiwa ku sudah lama pergi dari dunia ini", gumat gadis itu setelah mendapatkan siksaan dari Bara-ayah kandungnya sendiri dan memejamkan matanya tubuhnya terasa mati rasa.
Sampai mana gadis penyimpan sejuta luka itu akan bertahan?
Selamat membaca(>︿<。)