Our Stories : Island
  • Reads 671
  • Votes 110
  • Parts 24
  • Reads 671
  • Votes 110
  • Parts 24
Ongoing, First published Feb 09, 2024
Bayangkan suatu hari kalian dan teman-teman sekelas terdampar di sebuah pulau misterius, tempat di mana keajaiban dan bahaya berbaur menjadi satu. 

Setiap langkah membawa kalian lebih dalam ke teka-teki yang tak terpecahkan. Makhluk-makhluk aneh yang hanya terlihat dalam bayang-bayang, peta tua yang tampaknya menggoda untuk dipecahkan, dan rintangan yang menguji keberanian serta persahabatan kalian.  

Mereka bilang, akhir perjalanan ada di tanganmu. Tapi di pulau ini, siapa yang sebenarnya mengendalikan segalanya?  

Mari mulai petualangan ini. Langkah pertama sudah diambil, dan tak ada jalan untuk kembali. Beranikah kalian menjelajahinya?



━◦○◦━




Hiatus Sementara para pembaca tersayang. 

Selamat membaca^^


Karya Original! ⚠
Dilarang plagiat!
All Rights Reserved
Sign up to add Our Stories : Island to your library and receive updates
or
#132bertahan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Bertani di dunia binatang penjahat kecil sangat lengket cover
Renegade Immortal cover
transmigrasi boy (Terbit) cover
Young Soul Again || Time Travel  cover
TRAIL THE UNBOUND SOUL | Fangs of fortune cover
Time Travel: Zombie Apocalypse World  cover
Kehidupan Ketiga Cale Henituse cover
Transmigration cover
||SHINBI HOUSE×READER|| [REMAKE] cover
TRANSMIGRASI SALSA (SEGERA TERBIT) cover

Bertani di dunia binatang penjahat kecil sangat lengket

153 parts Ongoing

Setelah sebuah bom menghantam pangkalan, Si Yan tertegun. Ketika dia bangun, ada empat anak ular penjahat lucu di depannya yang akan membunuhnya di masa depan. Dalam novel aslinya, kakinya dipatahkan oleh anak keempat, lengannya dipatahkan oleh anak ketiga, matanya dibutakan oleh anak kedua, dan jantungnya ditikam sampai mati oleh bosnya. Si Yan menendang kakinya. Tidak, saya tidak bisa berbaring! Namun, setelah dia berterus terang... Bos: "Menurutku macan hitam itu bisa menjadi ayah kedua kita." Anak ketiga: "Elang Putih lebih cocok." Anak keempat: "Jelas Serigala Perak lebih baik." Anak kedua: "..." Khayalan Ular: Saya berpikir untuk menaruh topi padanya setiap hari. Dia benar-benar anak yang baik.