Di sebuah kota kecil yang dikelilingi oleh perbukitan hijau, Maya, seorang penulis lepas yang terpesona oleh imajinasi tak terbatas, memutuskan untuk pergi ke kafe favoritnya saat hujan turun di bulan April. Di sana, dia bertemu dengan Alex, seorang pria yang terlihat kehilangan. Meskipun awalnya ragu, Maya mendekati Alex, dan percakapan alami mereka mengalir dengan kecocokan yang tak terduga. Waktu berhenti saat mereka terjebak dalam percakapan mendalam, dan Maya merasa nyaman dengan kehadiran Alex. Saat hujan reda dan malam semakin larut, mereka menyadari bahwa pertemuan mereka bukan kebetulan semata, melainkan awal dari sesuatu yang istimewa.
GUYSSS VOTE DONGG 😭😭😭
cerita ini versi cool boy yang panjang ya guysss
Be wise
lapak 21+
Gavin Wijaya adalah seseorang yang sangat tertutup, orang-orang bahkan menganggap dia adalah anak yang ansos. Gavin merupakan satu-satunya pewaris keluarga Wijaya. Ia menjadi kesayangan kakeknya.
Meskipun Gavin kesayangan kakeknya tapi Papanya tetap mendidik dia dengan keras sehingga tumbuh dengan sifat otoriternya dan menjadi seorang yang tidak tersentuh. Papanya selalu menuntut dia menjadi nomor 1, hal ini menyebabkan Gavin menjadi tertutup dan terobsesi menjadi top pertama.
Aneska Aliaskim, perempuan pertama yang berani mengajak Gavin berbicara meskipun hal itu adalah demi tugas.
link di bio
****
Guys cerita ini memiliki konflik ringan ya, tapi ml nya memang agak memiliki sifat yang jelek. Kalian bisa menilai sendiri, Gavin termasuk Greenflag atau Redflag?