Story cover for Take A Chance With Me by mate_taehyung
Take A Chance With Me
  • WpView
    Reads 83
  • WpVote
    Votes 13
  • WpPart
    Parts 8
  • WpView
    Reads 83
  • WpVote
    Votes 13
  • WpPart
    Parts 8
Ongoing, First published Feb 17, 2024
Pesona tokoh fiksi berkarakter dingin selalu menjadi favorite bagi beberapa pembaca dan Anjani Candramaya adalah salah satu dari sekian banyak pembaca itu, sampai-sampai di kehidupan nyata pun ia menargetkan pria dingin untuk menjadi pasangan hidupnya. Hingga suatu hari pertemuannya dengan Kapten TNI AD bernama Nala Laksana Gumelar merubah semua prinsib-prinsib mencari pasangan hidup ala Anjani.

-----------------------------

"Amit-amit jabang bayi! Jangan sampe gue punya cowok kayak Kapten Nala!"

"Cewek aneh. Semoga di masa depan istri saya bukan yang seperti itu."

-----------------------------
start :
end : -
cover by canva and pinterest
©_nyllachyya
All Rights Reserved
Sign up to add Take A Chance With Me to your library and receive updates
or
#3aceh
Content Guidelines
You may also like
(LENGKAP | SELESAI REVISI) Hello... Dudaku... (Sequel Off M.Gant) by itira17
32 parts Complete
(SELESAI REVISI, SEDIKIT BERUBAH CERITA ALURNYA. CERITA SUDAH SELESAI DAN LENGKAP. HANYA DI POST DI WATTPAD) ❗❗❗ Cerita ini membuat diabetes. Dan ini cerita ringan. Author membuatnya karena ingin cerita yang manis ❗❗❗ --- "Kalau begitu, Anda bisa bantu saya," kata Arjuna, suaranya tenang namun penuh tekanan. "Apa?" tanya Yena pelan. "Anda... jadi istri saya." "Hah?" Yena nyaris berbisik. Jantungnya berdetak cepat, kepalanya terasa pening. Apa dia tidak salah dengar? Seorang Arjuna, duda beranak satu, adik angkat dari sahabat ayahnya-Reyvan dan Rezka-serta om angkat dari pacarnya sendiri, Alvano, meminta dirinya menikah? Gila. Pria ini sudah gila. Yena ingin tertawa, tapi tenggorokannya kering. Anak Arjuna bahkan hampir sebaya dengannya. Dan yang lebih parah, dia sudah punya pacar-Alvano. Dia mengumpat dalam hati. Seandainya saja hari itu dia tidak membuka pintu ruang dosen secara sembrono dan melihat dosennya itu dalam kondisi-sial-telanjang bulat, mungkin dia tidak akan berada dalam situasi ini. Terjebak. Arjuna semakin mendekat, mengikis jarak di antara mereka. "Bagaimana, Bu Yena?" suara Arjuna terdengar tenang, tapi ada sesuatu yang mengintimidasi di baliknya. "Apakah Anda bersedia membantu saya? Atau..." Dia menggantungkan kalimatnya, matanya menatap tajam. "Saya tidak akan membiarkan Anda keluar." Yena menggigit bibir. "Itu kan salah Anda sendiri," ucapnya, suaranya sedikit parau. "Anda yang tidak mengunci pintu kalau Anda mau... seperti itu." Wajah Arjuna tetap datar, tapi ada sesuatu di dalam matanya yang sulit Yena pahami. Pria itu semakin mendekat. Jarak mereka nyaris tidak ada. Tangan Arjuna terangkat, jari-jarinya yang besar meraih dagu Yena dengan lembut namun kuat, memaksanya menatap pria itu. "Kalau Anda tidak mau," bisik Arjuna, "mulai saat ini hidup Anda akan berbeda, Bu Yena." Yena menelan ludah. "Apa maksud Pak Juna?" tanyanya, suaranya sedikit bergetar. Arjuna tersenyum. Senyum yang membuat Yena... menahan napa
You may also like
Slide 1 of 10
POINT OF VIEW [End] cover
Terlanjur Resepsi cover
(LENGKAP | SELESAI REVISI) Hello... Dudaku... (Sequel Off M.Gant) cover
My Story With You cover
Caught Her cover
Pak mayor, I love you!  cover
SIAP, MAS! cover
Bersamamu, Aku Terluka cover
Karena Kamu Rumahnya  cover
Sebatas Adik Kakak cover

POINT OF VIEW [End]

87 parts Complete Mature

Ares Rasendriya Darajat, definisi diem aja ganteng. Regional Head of Risk Department bank pelat merah itu masih lajang di usia 37 tahun. [SEBAGIAN PART HANYA BISA DIBACA DI KARYAKARSA] Padahal dengan gaya rambut kekinian dan segala yang ada pada dirinya, seharusnya tidak sulit bagi Ares untuk menemukan pendamping hidup. Namun Bunda Ais -begitu para staf memanggil janda 36 tahun yang doyan makan dan hobi ngonten itu- terlanjur menyeret perhatiannya. Koreksi, maksud Ares bukan perhatian khusus seperti rasa cinta. Melainkan ia terpaksa menaruh perhatian mendetail pada janda dua anak dengan tubuh berisi itu. Bunda Ais, selalu tampil kelewat apa adanya di tengah para staf yang berlomba tampil modis. Dahi Ares sering berkerut tiap kali melihat kerudung yang kerap terlihat kusut dan tidak bisa rapi. Singkatnya, tidak menarik. ⚠️DILARANG mempublikasikan karya di platform lain. Dilarang memperbanyak, memperjualbelikan, mengunggah, menulis ulang, memplagiat dan menerjemahkan karya ke dalam bahasa lain.