Sudah lima bulan lamanya keduanya memutuskan untuk tidak saling berhubungan lagi, Meyra sudah lagi tidak bisa menerima alasan-alasan yang Jorgiano lontarkan. Telinganya sudah kebas karena terlalu sering terlena dengan kalimat-kalimat manis yang Jorgi lontarkan itu. Namun siapa sangka, di tengah jalannya untuk segera sembuh dari patah hatinya, ponsel kesayangannya yang penuh akan kenangannya bersama Jorgi itu menghilang. Dan sialnya lagi, penemu dari ponselnya itu adalah mantan kekasihnya sendiri. Dari sini, Meyra tahu, bahwa ia selama ini tidak pernah benar-benar mempelajari buku yang sudah pernah ia baca itu.