Peneliti senior virus Adam dan mutasi dari Pulau Jeju. Meskipun dia memiliki otak yang hebat, dapat dikatakan bahwa tubuhnya adalah yang terlemah di Kota Pelangi Kwak Soo-hwan (bola): Dikenal sebagai mayor tentara. Dia menjadi sukarelawan untuk militer karena dia bisa makan banyak, dan kini telah menjadi sosok yang sangat diperlukan di Kota Pelangi.*** Setelah virus Adam menyebar melalui tipu muslihat Perusahaan Farmasi Adam, hanya tersisa tiga negara bersatu di dunia Di Kota Pelangi, Mayor Angkatan Darat Kwak Soo-hwan dan kepala peneliti Seok-hwa terlibat dalam kematian Dr. Han yang mencurigakan. Terlebih lagi, bahkan jika vaksin dikembangkan, virus terus bermutasi dan orang yang terinfeksi tidak hilang. Ketika Adam berevolusi, umat manusia dengan evolusi serupa pun lahir. Hal ini juga berlaku untuk Kwak Soo-hwan dan Seok-hwa. Pertarungan dengan pemberontak yang menyerang Kota Pelangi semakin cepat, dan Kwak Soo-hwan dan Seok-hwa saling berkonflik... ... ."Itu hanya dalam waktu singkat, tapi Dr. Seok, Anda adalah orang yang mengerikan. " "Mayor Kwak Soo-hwan, saya dengar Anda tidak menyentuh alat kelamin Anda. Tapi bagaimana kamu berhubungan seks?"
Tio Saujana adalah seorang asisten Komisaris dari Salim Group. Sudah lima tahun terakhir ia mencoba untuk resign tapi Komisaris selalu menjebaknya untuk tetap bekerja padanya. Hingga ia bersumpah bahwa anak-anaknya tidak boleh lagi terlibat dengan keluarga Pangestu Salim.
Kevin Saujana adalah salah satu asisten Direktur Utama dari Perusahaan Salim Group. Ia kini mengerti mengapa ayahnya begitu membenci Keluarga Pangestu Salim. Mereka adalah diktator. Ia berjanji bahwa adiknya tidak boleh tercebur di kesalahan yang sama seperti yang dirinya juga ayahnya buat.
Kaia Saujana adalah pegawai magang baru di Perusahaan Salim Group. Gadis berusia 22 tahun itu akan mulai menjalani kehidupannya seorang dewasa. Terlepas dari bayang-bayang Ayah juga Kakaknya yang super-duper kelewat overprotektif.
Namun siapa disangka di hari pertamanya ia justru berpapasan langsung dengan Iblis terkenal dari Perusahaan Salim, Prabas Pangestu Salim, Direktur Utama yang berdarah dingin juga sifat diktaktornya.
Dapatkah Kaia dan Prabas berteman dengan baik dimana Keluarga Kaia sangat membenci Prabas?