SMP 12 HARAPAN
  • Reads 668
  • Votes 20
  • Parts 3
  • Reads 668
  • Votes 20
  • Parts 3
Ongoing, First published Mar 06
Semua sekolah pasti memiliki kisahnya tersendiri, baik itu kisah yang menyenangkan, menyedihkan atau bahkan menyeramkan. Kisah yang biasanya tidak diketahui kebenarannya, kisah yang biasanya disampaikan dari mulut ke mulut. Sama halnya seperti sekolah lain sebuah sekolah menengah pertama bernama SMP 12 HARAPAN juga memiliki kisahnya. Kisah tentang tragedi kelam yang menelan korban, kisah yang menjadi perbincangan hangat pada masanya. Namun, akhirnya kisah itu dilupakan.

Tahun demi tahun berlalu, bulan terus berganti, dan waktu terus berjalan. Kisah itu akhirnya terlupakan. Sekolah ini telah menjadi sekolah yang indah, dipenuhi canda tawa para siswa menjadikannya sebagai sekolah idaman.


Namun hal itu tidak bertahan lama, sekolah itu kembali ditimpa kemalangan. Beberapa siswa dinyatakan menghilang tanpa jejak, bahkan polisi juga tidak dapat menemukan mereka. Hal mistis lainnya juga sering muncul di sekolah ini. Hingga akhirnya 12 murid bertekad untuk memecahkan misteri ini dan mengakhiri semuanya. Dan disinilah kisah mereka dimulai.
All Rights Reserved
Sign up to add SMP 12 HARAPAN to your library and receive updates
or
#220smp
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
The Billionaire Prison cover
Pembalasanku (Harem BL) cover
Death Peak cover
The Antagonist ✅ cover
LOST IN CLASS | Treasure X Baby monster cover
Malapetaka 1980 cover
SEÑOR V [ON GOING] cover
404! Not Found  cover
TRANSMIGRASI SANG KETUA 2 cover
Escapade 1: A Lone Wayfarer cover

The Billionaire Prison

54 parts Ongoing

[Budayakan VOTE Sebelum Membaca] The Billionaire Prison [Love is Difficult] Sungai Thames, London. 📌 "Bersihkan semua, jangan sampai ada yang tertinggal." Ucap tegas lelaki jangkung dengan rahangnya yang mengeras. "Baik sir, tapi bagaimana dengan wanita itu?" Lelaki itu berjalan pelan, melangkahkan kakinya menuju layar besar yang memperlihatkan seorang gadis tengah meringkuk dikasur. Dia tersenyum miring."Bawa dia ke kamar ku." Pengawal itu kembali mengangguk mendengar perintah tuannya dan langsung bergegas menuju pintu keluar yang ada di balik lorong gelap. "Kali ini, tak ada yang bisa menyelamatkan mu." Ucap lelaki itu dengan nada sinis. Suaranya mendesis dan terdengar sangat berat dan dalam seolah menyiratkan sesuatu yang besar dan gelap akan terjadi sebentar lagi.