Christian Budiman. Cowok yang mengisi masa SMA-ku dengan indahnya. Sejak pertama kali pertemuan kami yang seperti takdir --- atau mungkin seperti prolog cerita romantis pada umumnya --- terlepas dari panah cupid, aku tak bisa melepaskan pandangan darinya. Dia memang tidak populer, tidak ramah dan terlihat seperti cowok bertipe nerd. Tapi bodo amat, aku harus membuat dia melihatku ! Dan hei, aku berhasil kali ini. Dia mau menjadi pacarku. Tapi dengan satu syarat : masa pacaran 5 bulan. Oke, itu bisa dipikirkan nanti, aku yakin dia akan melihatku dengan semestinya. Aku yakin dia juga akan menyukaiku! Lihat saja.
Florena, Florencia, atau Flower? Ah, Flo apalah namanya. Masa bodo. Gara-gara insiden itu, dia terus mengikuti kemanapun aku pergi. Kebebasanku seakan direnggut, hari-hari tenang di perpustakaan sambil menikmati suara emas Taylor Swift, diganti dengan suara berisik 'knalpot' bernada interogasi. 'Siapa nama kamu', 'kamu dari kelas mana', 'kok aku jarang lihat kamu ya' dan sederet pertanyaan yang diajukan setiap hari dengan wajah bersinarnya itu. Sudah berkali-kali aku melarikan diri, tapi dia berhasil menemukanku. Ya ampun, kenapa cewek itu begitu menyusahkan? Oke, aku akan ikuti permainannya. Aku tidak tahu apa yang ada di benaknya mengejarku terus seperti parasit. Aku akan memberikan apa yang diinginkannya, tetapi hanya dalam waktu 5 bulan. Dan setelah itu, dia janji untuk tidak menggangguku lagi. Masa-masa tenang seperti semula akan kembali padaku ! Aku yakin.
(04 April 2015)
"Berani main-main sama gue iya? Gimana kalau gue ajak lo main bareng diranjang, hm? " ucap kilian sambil menujukan smirk nya.
Sontak hal tersebut membuat gadis dihadapan nya itu takut.
Hanya khayalan semata!