Muhammad Rayyan Arshaka Albarra, anak sulung dari pasangan Gus Arka dan Shabira. Waktu kecil ia sering di panggil Beby Ra bahkan sampai saat ini. Namun, yang bisa memanggilnya hanya orang orang tertentu saja.
Rayyan, memiliki sifat dingin terkesan cuek, tampan, dan mahal senyum. Kecuali kepada keluarga dan orang yang disayanginya. Sifat Rayyan berbanding balik dengan sifat adeknya yaitu, Zayyan. Yang memiliki sifat keramahan, murah senyum, manis, baik hati, sekaligus penyabar.
Tapi, siapa sangka dibalik sikapnya yang dingin. Rayyan memiliki kekasih yang berbeda iman dengannya. Hubungannya terpaksa kandas karena Rayyan dijodohkan dengan gadis yang juga berketurunan Kiai.
Jadi, bagaimana kisahnya? apa Rayyan bisa melupakan kekasihnya dan mencintai gadis pilihan orang tuanya?
Cerita by: Nazkiww
⚠️Cerita murni hasil pemikiran sendiri, no plagiat⚠️
Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens.
"Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira.
"Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya.
"Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes.
"Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas.
"Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue."
"Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut.
"Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh.
Cerita dengan konflik ringan