SIGMA FEMALE
  • Reads 1,560
  • Votes 138
  • Parts 6
  • Reads 1,560
  • Votes 138
  • Parts 6
Ongoing, First published Mar 20, 2024
Mature
Oliviana Novella Sastradiredja -OLINE Cewek berkelas yang dijuluki "THE PERFECT ONE" di sekolah karena kelebihan-kelebihan nya yang terlampaui berlebihan: Cantik, Pinter, Kaya, Badan Sexy.. dia menjadi contoh dari sebuah IDAMAN HIDUP yang di Impi-impikan semua orang. 

Seakan tak punya cacat, namun kelemahan terbesar Oline justru datang dari dirinya sendiri. Ia terlalu cuek akan perasaan. Dia bukan tidak pedulian pada apapun secara mutlak, namun sikap yang di ambilnya cenderung kontroversial. Disamping punya firasat yang kuat, hal ini menjadi kelemahan yang tak di sadari.

Apa jadinya seorang cewek blak-blakan akan sebuah cinta dihadapkan dengan cinta 'tak lazim'....

(Oline X Erine)
True love is not liking and falling in love with someone, but the desire to build and foster a feeling of liking.
All Rights Reserved
Sign up to add SIGMA FEMALE to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Kesayangan Bunda cover
antagonis wife [PO] cover
After Graduation cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
Choose Family  cover
BABY CHANIE cover
The Best Of Miracle cover
He Fell First and She Never Fell? cover

Dosa Ku

1 part Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.