Story cover for Alam Yang Tak Seimbang || Brutal legends × F¡Readers • by MiyouraKiwra_
Alam Yang Tak Seimbang || Brutal legends × F¡Readers •
  • WpView
    Reads 139
  • WpVote
    Votes 22
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 139
  • WpVote
    Votes 22
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Mar 21, 2024
[Coming soon]
"Liana kau harus bisa seperti kakakmu.. " 
Aku, muak dengan semua ini. Mengapa harus kakak, kakak dan kakak bisakah semua memperhatikan ku? Aku selalu saja di jauhi dan dianggap pembawa petaka, bisakah kalian semua sekali saja memelukku? 

Semua penjuru bahkan diluar sana mengagumi kakakku, bagi mereka aku hanyalah debu yang di kelilingi emas. Kakakku, adalah orang yang dermawan itu kata orang2.. Aku

Iri, Iri Sekali

©Brutal legends
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Alam Yang Tak Seimbang || Brutal legends × F¡Readers • to your library and receive updates
or
#117brutallegends
Content Guidelines
You may also like
ABOUT ME : Aku Ingin Istirahat by zei_llyn
17 parts Ongoing
"Kamu harus mendapatkan nilai sempurna." Ucap papaku dengan suara tegas, seolah-olah aku tak punya pilihan selain menjadi sempurna di matanya. "Kamu harus selalu mengalah dengan kakakmu." Ucap mamaku tanpa ragu dan menuntut. Bagi mama, akulah yang harus mengerti kakak dan mengalah jika bertengkar dengan kakak entah kakak yang benar atau salah. "Ini semua salahmu! Andai saja aku tak memiliki adik sepertimu!" Ucap kakakku dengan mata penuh kebencian, seakan keberadaanku adalah kutukan yang merusak hidupnya. "Kakakmu itu sudah sangat menderita, jadi kamu harus mengerti dia." Ucap nenekku, seperti akulah yang membuat kakak semakin menderita. "kamu mah enak! kamu pintar dan punya orangtua kaya!! Ga ada yang kurang dari hidupmu." Ucap salah satu teman perempuanku dengan nada iri, tanpa tahu betapa sepinya hidupku. "kamu beda banget sama kakakmu ya. Kakak mu cantik banget, tapi kamu? Jelek parah." Ucap salah satu teman laki-lakiku sambil tertawa, seolah aku hanyalah lelucon menyedihkan di matanya. "Terima kasih... Kamu selalu menjadi pendengar yang baik." Ucap sahabatku dengan nada lembut, tapi entah kenapa kata-katanya terasa seperti pengingat bahwa aku hanya ada untuk mendengar, bukan untuk didengar. Lalu, kakek menatapku. Matanya teduh, penuh kasih, berbeda dari yang lain. "Apa kamu benar-benar baik-baik saja, cucuku?" Ucap kakekku, satu-satunya suara yang terdengar tulus di antara semua itu. Aku ingin menangis. Aku ingin berteriak bahwa aku tidak baik-baik saja. Aku ingin mengatakan bahwa aku lelah, bahwa aku tak tahu harus bagaimana lagi. Tapi aku tersenyum lebar pada kakekku. Aku menahan air mataku agar tak jatuh, karena aku tahu... air mata tidak akan mengubah apa pun. "Aku baik-baik saja." Ucapku dengan nada ceria yang ku paksakan, seperti biasa. • Hasil karya sendiri • bahasa baku dan non baku • maaf kalau ada kesamaan tempat, nama, dsb dalam cerita *** Happy_Reading ***
You may also like
Slide 1 of 10
Different (END)  cover
MAREAPADA [Revision]  cover
Brutal Legends x Reader  cover
ABOUT ME : Aku Ingin Istirahat cover
FADING IN YOUR ARM [YEOJONG] cover
Comeback (end) cover
POURA  cover
My Brother[Sequel Mianhae My Brother] cover
My ice girl cover
My Three Brothers [Terbit] cover

Different (END)

31 parts Complete

"Jadi gini rasanya jadi anak kandung, tapi di anak tirikan." Kevin. "Sampai kapan kamu mau ngehindar terus Vin? aku pingin deket sama kamu, pingin ngenal kamu lebih jauh," Kevan. Mereka kembar akan tetapi Kevan dan Kevin itu beda... Kevan yang selalu mendapatkan perhatian kedua orangtuanya tanpa perlu mencari perhatian terlebih dahulu. Kevan yang mendapatkan apa yang dia terlebih dahulu tanpa memikirkan Kevin... .. "Boleh jadi kamu sebentar aja nggak? Aku pengin di peluk Mama sama Papa satu kali aja, kalau udah itu aku janji ga bakal ganggu keluarga kamu lagi." Kevin Ardana Putra. "Punya penyakit itu nggak enak Vin, harus nahan sakit tengah malam dan bisa aja sampai pingsan karena ga kuat sama rasa sakitnya. Kalau boleh jujur, aku pingin hidup normal seperti kamu yang kemana-mana tanpa perlu mikir bakal ngerepotin orang." Kevan Ardana Putra. .. Finish : 21, April 2024 ⚠️ : Belum di revisi, bahasa masih baku non baku dan banyak typo, ejaan yang kurang tepat dll, mohon maaf atas ketidaknyamanannya.