KASA dan GARA [Dirombak]
  • Reads 2,834
  • Votes 453
  • Parts 14
Sign up to add KASA dan GARA [Dirombak] to your library and receive updates
or
#177thriller
Content Guidelines
You may also like
Lembaran Luka | Jay Enhypen (END) by yayasie_
53 parts Complete
Tentang lembaran luka Zaki Arshandra Bagaskara. Dia, laki-laki yang harus menerima kenyataan pahit hidupnya. Hidupnya yang kelam dan hancur, ia juga harus menerima kenyataan bahwa ia terdiagnosa penyakit kanker hati. Hidupnya tidak dikelilingi oleh orang-orang yang baik. Meskipun begitu, ia selalu menyematkan prinsipnya, "Sekalipun kebaikanku tidak terbalaskan kembali, atau bahkan tidak mendapatkan penghargaan, aku tidak akan lelah untuk terus berbuat baik." -Zaki Arshandra Bagaskara. Zaki tidak pernah mendapat perlakuan baik dari orang orang sekitarnya. Dunia tidak pernah ramah kepadanya. Namun, meskipun begitu, ia selalu ramah kepada dunia. Saat Zaki melihat anak-anak yang tertawa lepas dalam genggaman tangan orang tuanya, ia hanya bisa tersenyun pedih dan menangis tiap malam di pojokan kamar. "Andai aku punya benteng sekokoh papa mereka, dan aku juga ingin punya malaikat sebaik ibu mereka. Andai Tuhan sebaik itu. Andai saja." -Zaki Arshandra Bagaskara. Zaki si anak PMR, yang selalu siap sedia membantu mereka yang sakit, tak peduli pada dirinya sendiri yang padahal juga sakit. PMR adalah ekstrakulikuler yang paling Zaki suka. Dalam ekstrakulikuler itu, ia belajar banyak materi untuk mengobati segores luka, karena itu, ia bisa membantu orang orang yang terluka. "Karena aku tidak bisa menyembuhkan lukaku sendiri, aku akan merasa bangga jika bisa menyembuhkan luka orang lain." Ada setitik tenang yang tidak pernah Zaki dapati di hiruk pikuk manapun. Sunyi adalah tempat paling baik untuk Zaki memeluk diri. Sebab ramai tak selalu ramah untuk penyendiri. Dan satu lagi, ketika Zaki berulang tahun, do'a yang selalu ia panjatkan adalah, "Aku ingin punya teman baik dan keluarga yang harmonis."
Sadewa -kehilangan masa kecil (TAHAP REVISI) by lyornzaa
12 parts Ongoing
"Tapi Dewa masih ingin tetap tinggal bersama Mamah Papah dan Gara" melihat Dewa yang seperti itu Gara mulai merangkul Dewa dan memeluk nya. "Mungkin ini hari terakhir kita bersama, anggap saja jika ini bukan hari terakhir kita. anggap jika ini semua hanyalah sebuah perjalanan untuk berjalan ke kehidupan yang lebih indah lagi di kemudian hari" Gara mulai merangkul Dewa walaupun dirinya berusaha sekuat mungkin untuk tidak menangis, karna Gara tau jika Dewa selalu melarang Gara untuk tidak menangis di hadapannya. Suasana hati Dewa sedang kacau sekarang, suasana dingin dan sepi seakan-akan sedang berpihak kepada kesedihan Dewa. "Dewa kangen sama Mamah Papah, Dewa juga kangen sama Gara, Dewa pengen kehangatan yang dulu Dewa rasakan bersama kedua orang tua Dewa bahkan Gara" Dewa yang terhanyut dalam kesedihan sehingga tanpa sadar air matanya mulai menetes. dirinya tidak tahu mengapa takdirnya semenyeramkan ini di usia yang masih sangat dini. "Mah...Pah...dingin Dewa ingin di peluk oleh Mamah sama Papah, pasti Gara enak ya disana di peluk oleh kalian? Dewa iri melihat orang yang mendapatkan kehangatan dari orang tuanya," ucapnya. air matanya semakin mengalir deras, dirinya meluapkan emosi dan rasa sedih nya itu dalam sebuah tangisan. untung saja kakek sudah tidur dan artinya suara tangis Dewa tidak akan terdengar. Tanpa sepengetahuan Dewa, sebenarnya kakek Darsah berada di luar. Dirinya merasakan sesak di saat mendengar suara tangis dan cara Dewa yang mengeluh di malam yang sangat menyeramkan ini. "Ketidak beruntungan seorang anak adalah di saat dia iri melihat seorang anak yang mendapatkan kehangatan dan kasih sayang dari kedua orangtuanya sedangkan aku tidak," ucapan Dewa mampu membuat kakek Darsah terdiam seribu bahasa.
You may also like
Slide 1 of 10
SMILEsad [Choi Beomgyu] cover
Rumah? cover
 ARGALA  cover
Oneshoot  cover
Dekapan Samudera cover
REALiZE cover
Kaesar cover
Lembaran Luka | Jay Enhypen (END) cover
REYHAN PUTRA JAYA [Segera Terbit] ✓ cover
Sadewa -kehilangan masa kecil (TAHAP REVISI) cover

SMILEsad [Choi Beomgyu]

11 parts Ongoing

Arifin Kusuma, pria ceria, yang mempunyai seribu cara untuk membuat semua orang bahagia dengan lelucon yang dia buat dan selalu tertawa dibalik topeng hidupnya sendiri