Duda dan Janda Menikah (End)
  • LECTURES 220,223
  • Votes 4,170
  • Parties 15
  • LECTURES 220,223
  • Votes 4,170
  • Parties 15
En cours d'écriture, Publié initialement mars 30, 2024
2 nouveaux chapitres
Follow dulu ya guys sebelum baca thanks.

Jangan jadi silent reader ya,tekan tombol bintang dipojok kiri bawah dan koment banyak banyak ya gratis.

Langsung baca aja ya guys ngak pinter nulis deskripsi,yuuk guys langsung baca aja.


Nb.semua pict by Pinterest,,cover dokumentasi pribadi.

Semua foto dan gambar hanya ilustrasi agar memudahkan pembaca membayangkan alur ceritanya thanks.
Tous Droits Réservés
Inscrivez-vous pour ajouter Duda dan Janda Menikah (End) à votre bibliothèque et recevoir les mises à jour
ou
#142romantis
Directives de Contenu
Vous aimerez aussi
Istri Untuk Ayah, écrit par Miss___Espresso
74 chapitres En cours d'écriture
Syaza, seorang guru TK yang sedang berjuang untuk bertahan hidup. Sejak kehilangan kedua orang tuanya, dia hanya memiliki seorang paman saja sebagai tempat bersandar. Keinginan hati menganggap sang paman adalah orang yang dapat diandalkan, namun sayang justru sang paman adalah beban dalam hidupnya. Selain seorang penjudi dan gemar mabuk-mabukan, sang paman juga kerap meninggalkan utang hingga akhirnya Syaza yang harus menyelesaikan utang piutang tersebut. Sementara itu, Gibran sang artis ternama sedang dipusingkan dengan permintaan sang putri untuk memberinya seorang Ibu. Sudah bertahun lamanya Gibran menyandang status duda, dan hal ini mulai membuat Nuha, sang putri bosan. Dia ingin memiliki seorang Ibu seperti anak-anak lainnya. Bella, juga seorang artis ternama. Sudah sejak lama mendambakan menjadi pasangan hidup Gibran, namun sayangnya selalu ditolak. Bukan Bella namanya kalau mudah patah semangat, maka tanpa mengenal rasa malu dia selalu mencari kesempatan untuk mendekati Gibran, juga berusaha mengambil hati Nuha. Alih-alih Bella, Nuha langsung menjatuhkan pilihannya pada Syaza saat pertama berjumpa. Maka ... "Guru Syaza cantik, ayo nikahi dia saja, Ayah." Pinta Nuha yang membuat Gibran tak habis pikir. "Ayolah, Nuhaku sayang!" Meski kerap mendapat penolakan dari sang ayah, Nuha tak langsung patah semangat. Sebuah kecelakaan kecil membuat Nuha semakin mendekati Syaza. Rasa suka itu semakin menjadi, semakin menggelitik hati Nuha untuk memiliki Syaza sebagai ibunya. Lagi-lagi keinginan itu terucap. "Ayo Ayah!, Nuha cuma mau Bunda Syaza!" "Oh Nuhaku sayang, tak semudah itu menikahi seorang wanita!" Lirih Gibran.
Vous aimerez aussi
Slide 1 of 10
Istri Untuk Ayah cover
Segelas Cappuchino (End) cover
My Hani (END)  cover
Mr. B (1-20 End). cover
Cinta papa sahabat ku cover
Favorite Duda (END) cover
Rental Boyfriend cover
Dikhitbah Masa Lalu (Sudah Terbit) cover
Istri Simpanan XXL// MYG  cover
Sepenuh Hati cover

Istri Untuk Ayah

74 chapitres En cours d'écriture

Syaza, seorang guru TK yang sedang berjuang untuk bertahan hidup. Sejak kehilangan kedua orang tuanya, dia hanya memiliki seorang paman saja sebagai tempat bersandar. Keinginan hati menganggap sang paman adalah orang yang dapat diandalkan, namun sayang justru sang paman adalah beban dalam hidupnya. Selain seorang penjudi dan gemar mabuk-mabukan, sang paman juga kerap meninggalkan utang hingga akhirnya Syaza yang harus menyelesaikan utang piutang tersebut. Sementara itu, Gibran sang artis ternama sedang dipusingkan dengan permintaan sang putri untuk memberinya seorang Ibu. Sudah bertahun lamanya Gibran menyandang status duda, dan hal ini mulai membuat Nuha, sang putri bosan. Dia ingin memiliki seorang Ibu seperti anak-anak lainnya. Bella, juga seorang artis ternama. Sudah sejak lama mendambakan menjadi pasangan hidup Gibran, namun sayangnya selalu ditolak. Bukan Bella namanya kalau mudah patah semangat, maka tanpa mengenal rasa malu dia selalu mencari kesempatan untuk mendekati Gibran, juga berusaha mengambil hati Nuha. Alih-alih Bella, Nuha langsung menjatuhkan pilihannya pada Syaza saat pertama berjumpa. Maka ... "Guru Syaza cantik, ayo nikahi dia saja, Ayah." Pinta Nuha yang membuat Gibran tak habis pikir. "Ayolah, Nuhaku sayang!" Meski kerap mendapat penolakan dari sang ayah, Nuha tak langsung patah semangat. Sebuah kecelakaan kecil membuat Nuha semakin mendekati Syaza. Rasa suka itu semakin menjadi, semakin menggelitik hati Nuha untuk memiliki Syaza sebagai ibunya. Lagi-lagi keinginan itu terucap. "Ayo Ayah!, Nuha cuma mau Bunda Syaza!" "Oh Nuhaku sayang, tak semudah itu menikahi seorang wanita!" Lirih Gibran.