"There is no love without sacrifice, because true love knows no bounds." Di atas bumi yang dipijak, manusia kerap mendambakan reinkarnasi diikuti kehidupan baru yang lebih sempurna. Kendati demikian, angan-angan serupa hanya akan memberikan harapan semu yang membawa suatu entitas ke dalam disforia. Sebab tidak ada dunia yang seindah taman Eden. Tidak ada jaminan akan kebaikan yang berimbalkan kebahagiaan. Tidak ada cinta tanpa pengorbanan. Setiap keping kisah kehidupan menggandeng kesedihan dan sukacita yang berbeda. Yang membuat lolos atau tidaknya insan dalam terjangan kehidupan hanyalah bagaimana individu tersebut berani memilih keputusan yang diambil ketika melangkah. Walau Im Yiseul kehilangan kapabilitasnya dalam melihat dunia, ia percaya tidak akan ada kehidupan yang lebih baik dibandingkan kehidupannya saat ini. Tidak ada yang lebih membuatnya bahagia selain menikah dengan orang yang dicintai sekaligus mencintainya. Berkebalikan dengan Hwang Yoongi yang menganggap seluruh kepingan kisah hidupannya sebagai petaka. Dirinya berjalan tanpa arah sebab harapannya untuk bahagia telah pupus sejak lama. Lantas bagaimana bila realita yang tidak mereka sadari justru bersenjangan dengan yang mereka rasakan saat ini? Realita bahwa sesungguhnya Im Yiseul berada diambang kehancuran. Realita bahwa harapan cerah mulai bertumbuh dalam kehidupan terakhir Hwang Yoongi. //𝙉𝙀𝙍𝙊: He's believed to be a spiritual guardian due to his connection to goddesses in mythology; nevertheless, some believe he brings bad luck. - Coming soon in mid 2025 ⚠️ [ 𝗠𝗮𝘁𝘂𝗿𝗲 𝗥𝗼𝗺𝗮𝗻𝗰𝗲 | 𝗦𝗵𝗼𝗿𝘁 𝗦𝘁𝗼𝗿𝘆 ]All Rights Reserved
1 part