Dunia selalu punya kejutan untuk kita. || Ning Ning [Aespa] w/ Jaemin [NCT]
  • Reads 559
  • Votes 87
  • Parts 9
  • Reads 559
  • Votes 87
  • Parts 9
Complete, First published Apr 04
"Yang ironis adalah
Jaminan perubahan apa yang akan tercipta jika pun mereka telah mengetahui nya?" - Hanindya Akshara 

Tak sedikit manusia yang memilih untuk menutup mulutnya daripada menceritakan semuanya. Hanindya Akshara adalah salah satunya, ia tak pernah berbicara tentang dirinya atau pun kisahnya. Tak ada yang tahu bagaimana kehidupannya, bagaimana perasaannya, semuanya ia simpan sendirian.

Namun, setelah ia bertemu dengan seseorang yang selalu bisa menerimanya, ia mulai terbuka, walaupun hanya untuk seseorang itu. Naufaly Arsyad Arkatama, manusia sempurna yang disembunyikan oleh dunia. Laki-laki yang tak paham bagaimana perasaannya yang sebenarnya membuat orang lain melihatnya seperti batu.

;
ANNOUNCEMENT‼️
CERITA INI MURNI FIKSI, TOKOH-TOKOH DALAM CERITA INI TAK ADA HUBUNNGANNYA DENGAN VISUAL TOKOH DI DUNIA NYATA.
All Rights Reserved
Sign up to add Dunia selalu punya kejutan untuk kita. || Ning Ning [Aespa] w/ Jaemin [NCT] to your library and receive updates
or
#268wattpadseries
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Argavanil cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
Osis and Basket [HIATUS] cover
Annoying Boss & Secretary [END] #1 cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
FakeTwit Inuyasha Daily life cover
My Enemy cover
Liberté cover
Lost & Love cover
 ARGALA cover

Argavanil

37 parts Ongoing

Argavanil atau kerap dipanggil Arga adalah sosok anak remaja nakal, dan hobby balapan motor. Dibalik kenakalannya, Arga memiliki segudang prestasi dalam bidang akademik maupun non akademik. Hidup sendiri membuatnya hidup bebas tanpa kekangan atau aturan apapun. Hingga suatu ketika kehidupan tenang Arga tergangu dengan datangnya keluarga kandungnya yang telah lama Arga tinggalkan dan lupakan. "Pulang sekarang!" "Gak ada orang asing yang berhak ngatur kehidupan gue!" "Sayangnya kami bukan orang asing, kamu tidak lupakan, jika kami adalah keluarga kandungmu." "Sialan!"