Echoes of Azure: Arabella's Destiny

"Dalam 100 tahun yang akan datang, akan hadir seorang diantara klan di planet ini yang akan aku pilih untuk mewarisi kekuatanku sebagai perantara antara aku dan para makhluk di penjuru planet ini. Dia akan memiliki mata permata yang sangat indah sehingga para dewi surga pun jatuh hati padanya. Maka, ingatlah akan hal itu."

Seruan Aetherius, Sang Dewa yang memimpin dataran planet Seraphim membuat seluruh klan yang berkumpul pada hari yang teramat penting itu terdiam seribu bahasa. Apa maksud dari perkataan Sang Dewa tersebut? Perantara? Satu orang diantara seluruh klan yang beragam ini?

Mulai dari hari itulah ambisi, ketamakan, hasrat membunuh dan keserakahan dari seluruh klan membara di jiwa mereka. Menanti bertahun-tahun untuk kedatangan sang Perantara dalam ramalan tersebut. Menanti hari dimana kekuatan yang di dambakan jatuh ke tangan mereka untuk bisa menaklukan planet ini.

Sehingga penantian 100 tahun itu kini telah berakhir. Dan lahirlah dua orang bayi kembar identik yang dimana salah satunya memiliki mata permata yang indah. Kilauan mata yang menggetarkan jiwa, seperti bintang-bintang yang bersinar di langit malam yang gelap, menghipnotis siapa pun yang berani melihatnya.

Dia adalah Arabella Theodora. Perempuan cantik yang memiliki kepribadian ceria dan aktif, namun ditakdirkan untuk mengalami masa lalu yang kurang menyenangkan dan memaksa dirinya untuk bertahan diambang pertanyaan '𝘏𝘪𝘥𝘶𝘱 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘔𝘢𝘵𝘪.'

Cover by : Pinterest
Story by : Rainyloud

Alur cerita, latar tempat, nama karakter, dan apapun yang terkandung dalam cerita ini 100℅ hasil buah pemikiran saya sendiri. Dimohon untuk tidak menjiplak, meniru, serta melakukan plagiarisme karena mengorganisasikan cerita itu mengorbankan waktu dan tenaga. Terima kasih.

With love,

Rainyloud.