Trauma Yang Membayangi (TAMAT)
37 bahagian
Cerita lengkap Aku menatap Mama lamat-lamat. Kemudian memegang tangannya. "Tujuanku menikah juga sama seperti Mama dan Ayah. Menghadirkan surga indah di rumah tanggaku, mendidik anak-anakku nanti dengan penuh tawa bahagia, menjadikan mereka orang yang bermanfaat, tapi tidak dengan Ratna."
Ratna menggeleng, "Aku memang tidak punya tujuan dan cita-cita sejauh itu, Lan, yang aku tahu, aku cinta sama kamu, aku berjanji tidak akan menyakiti kamu," lirihnya menatapku penuh harap.
Aku menatap kosong kepada Ratna yang berkaca-kaca, dia mengusap pelipis matanya, menahan air matanya agar tidak keluar.