Menjadi anak jurnalistik tidak hanya tampil di depan layar ataupun dibalik layar, dan mendokumentasikan kegiatan di sekolah maupun di luar sekolah. Melainkan bakat dan minat mereka dalam mengikuti ekstrakurikuler jurnalistik ini tentunya perlu diasah. Termasuk dalam membuat rencana dan menyusun strategi sebelum terjun ke lapangan. Akan tetapi, tanpa adanya solidaritas, kerjasama, dan rasa tanggung jawab satu sama lain. Akankah hal itu dapat terlaksana dengan baik? Juga, mungkinkah projek yang hampir menjadi tugas rutin setiap tahun bulan Ramadhan, dapat terselenggarakan sesuai kesepakatan dan rencana yang telah disusun sedemikian rupa? Atau, hanya sekedar menjadi wacana? ______________ S.05/09/2024