Cerita ini menjelaskan tentang kisah percintaan di masa putih abu-abu, kisah yang penuh ke bucinan, dendam, kisah sedih, bahkan sampai tragedi pembunuhan akibat dendam di masa lalu.
"Namun nyatanya ketika kamu mengambil keputusan bodoh untuk mempertaruhkan nyawa mu demi orang lain, ada banyak insan yang terluka hanya karena menangisi ragamu yang telah tak bernyawa lagi," kata salah satu insan yang masih berada di depan pemakaman seorang lelaki hebatnya.
"Bahkan ketika ragamu telah tak bernyawa lagi, aku di sini masih setia dengan perasaan ku yang tak pernah berubah untuk mu," kata gadis itu, kembali meneteskan air mata mencoba menerima kenyataan bahwa lelaki hebatnya telah kembali ke pelukan sang pencipta.
"Selamat tinggal semesta ku, selamat berkelana ke dalam dunia baru mu, jangan pernah melupakan gadis kecilmu ini ya, meskipun ragamu telah tak bernyawa namun nama mu akan tetap menjadi yang paling istimewa, sekarang lelaki hebatku telah ter tidur untuk selamanya, sekarang aku tidak bisa lagi meminta mu untuk bangun sama seperti hari-hari sebelum nya," isakan tangis itu benar-benar terdengar pilu.
Semestanya Shea Rhealiana Samantha kini benar-benar telah pergi meninggalkan nya.
The end
[hanya fiksi, jangan di ambil hati dan menghujat ataupun meninggalkan komentar menyebalkan(。•̀ᴗ-)✧]
Laura Amalia, gadis 17 tahun yang tidak menyangka bahwa dia akan bertransmigrasi ke tubuh bocah 12 tahun.
Semuanya berubah. Dari abai, menjadi candu.
Hidupnya berubah. Sekarang, hanya ada kasih sayang yang melimpah, seperti impian nya dulu.
.
.
.
Start : 30 September
Finish : -