MAAF!.. [boelxreaders]
  • Reads 225
  • Votes 15
  • Parts 4
  • Reads 225
  • Votes 15
  • Parts 4
Ongoing, First published May 02
Halooo, makasii sebelum nya yang tertarik buat baca cerita buatan aku, ini cerita pertama yang aku buat dan maaf banget kalau ada kata yang sering typo hehehehe (author satu ni hobbynya emg typo mulu pls😞☝🏻) . 
•Author hanya meminjam karakter monsta. 
 ◒
 ◒
 ◑
 ◐
Cerita ini menceritakan sebuah persaudaraan Boel dan y/n yang tinggal di sebuah kota bersama kedua orang tuanya, namun suatu hari yang buruk terjadi, mereka harus mengikhlaskan kedua orang tua nya yang meninggal karena kecelakaan. 
Sungguh berat hati untuk menerima kenyataan yang pahit bagi mereka, hingga suatu saat kakak paling tua dari adik adik tersebut harus pindah rumah dan menjual rumah lamanya yang penuh jutaan kenangan demi memenuhi kebutuhan para adik adiknya tersebut. 
. 
. 
. 
Lanjud??? Eitsss ya bacaa dongg :p



*maapp ya kalo ceritanya agak cringee :>

Btw Jangan lupa 𝐯𝐨𝐭𝐞𝐞 ygyy💐~




{Cr cover ≈ at pinterest~~}
All Rights Reserved
Sign up to add MAAF!.. [boelxreaders] to your library and receive updates
or
#274kaizo
Content Guidelines
You may also like
Lembur Kuntilanak by difanabercerita
56 parts Ongoing
Rasa penasaran kadang menjerumuskan kita pada suatu hal yang tidak terduga, begitu juga dengan apa yang dialami oleh Ashila, Dion, Fadly, Rafa dan juga Tara, mereka tidak sengaja masuk ke dalam sebuah desa yang sudah lama ditinggal oleh penghuninya bahkan untuk menyebut nama desa tersebut adalah sebuah pantangan tapi salah satu diantara mereka dengan sengaja mengambil sebuah benda keramat yang membuat rentetan kejadian horor menimpa mereka dan terungkapya sebuah rahasia pilu mengenai desa yang disebut lembur kuntilanak tersebut. Bagaimana kelanjutan ceritanya? Mari membaca cerita horor lembur kuntilanak ini sampai dengan selesai, pastikan kalian tidak sendirian karena mereka yang tak kasat mata bisa saja sedang menemani kalian membaca saat ini. Penulis Novel: Difana Cerita horor ini terinspirasi dari sebuah jalan di Kota Bandung yang terkenal dengan keangkerannya, dimana banyak orang yang sering melihat banyak kuntilanak hampir di setiap pohon di jalan tersebut dan orang-orang menyebutnya Lembur tengah, adapun setiap kejadian horor yang ada di cerita ini sebagian besar adalah cerita nyata yang diangkat dari orang-orang terdekat penulis. Mohon kerjasamanya untuk menghargai sebuah karya, untuk berbagi cerita mohon cantumkan nama penulis dan sumbernya. DILARANG KERAS MEMBAWAKAN CERITA INI DIMANAPUN TANPA SEIZIN PENULISNYA, MOHON KERJASAMANYA YA UNTUK KESUKSESAN PENULIS. 1 #Ceritahororindonesia 20 Januari 2024 1 #Ceritahorror 25 Februari 2024 2 #petualangan 27 Februari 2024 2 #misteri 28 Februari 2024 1 #pocong 4 April 2024 12 #mistis 12 September 2024 3 #horror 27 Oktober 2024
You may also like
Slide 1 of 10
(TAMAT)(18+) KEMBANG DESA cover
BANASPATI cover
Blank Space cover
HUG ME TIGHTER  cover
TERSESAT (Wangxian/Yizhan) cover
MISTERI LORONG SEKOLAH cover
DISUKAI JIN PELINDUNG ANAK ASUH cover
WULAN SEASON 2 : SUMUR PATI [Pageblug Di Desa Kedhung Jati 2] cover
BALLERINA BERDARAH cover
Lembur Kuntilanak cover

(TAMAT)(18+) KEMBANG DESA

60 parts Complete

Warning 18+ ⚠️‼️ Bergenre Horor Namun Ada Konten Dewasa Dan Unsur Vulgar. Smart Dalam Membaca, Cerita ini Hanya bersifat Menghibur Semata, Ambil Sisi Positifnya Jauhi Negatifnya. Tidak Suka Jangan Membaca❌‼️ Suka❓Jangan Lupa Vote dan Follownya🙏🏻 _______________________________________________ "Lakukan apapun itu mbah, jika dengan begitu. Aku bisa tetap cantik, awet muda dan paling utama arnold bisa menjadi miliku".Ucap indri kepada mbah yogo. "Baiklah, hal pertama yang harus kau lakukan adalah siap berhubungan badan bersamaku, dan akan ku persembahkan hasilnya kepada sang iblis. Jadi, lepaskan pakaianmu!" Kata mbah yogo kepada indri. Indri pun dengan tekadnya yang sudah bulat, mulai melucuti satu persatu pakaian yang ia kenakan hingga tubuh mulusnya terlihat tanpa sehelai benangpun. 🏆 rank #1 horor minggu,16feb2020 🏆 rank #3 mistery minggu,23feb2020 🏆 rank #1 seram, jumat 24 april 2020