Memories In Diary [Viva Fantasy]
  • Reads 56
  • Votes 9
  • Parts 3
  • Reads 56
  • Votes 9
  • Parts 3
Ongoing, First published May 10, 2024
Menceritakan tentang perjalanan seorang gadis yatim piatu berumur 18 tahun yang sangat berambisi untuk mewujudkan keinginan orang tuanya yang telah meninggal dalam peperangan. Beberapa kisah senang dan sedihnya tertulis di dalam buku diarynya.

-----

Ia bercita-cita menjadi seorang panglima, akankah ia bisa mawujudkan cita-citanya itu?

-----

Penghianatan? Gadis itu juga sudah biasa dengan yang namanya penghianatan. Ia bahkan sempat direndahkan teman seperjuangannya sendiri. Sang gadis tetap mau menerimanya, ia belum bisa membagi waktu dimana dia harus melawan ataupun tidak. Bagaimanakah nasibnya sekarang?

-----

Perlawanan dengan sang villain terjadi secara tak terduga. Keempat kerajaan ini semakin dipersulit oleh sang villain ini termasuk sang gadis dan Kesatria Arkana. Apakah mereka bisa membawa kembali kedamaian?
All Rights Reserved
Sign up to add Memories In Diary [Viva Fantasy] to your library and receive updates
or
#130fandom
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Kehidupan Kedua Cello cover
Duke's Grip cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
Arlio Pradipta Alexander [REVISI] cover
Kisah Tak Sempurna [Slow Up] cover
MATHERA cover
SAHMURA [END]✔ cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
FORBIDDEN BONDS cover
MENJADI BABY SITTER  cover

Kehidupan Kedua Cello

40 parts Ongoing

Cello, seorang yatim piatu yang hidup susah, mengalami kecelakaan dan terbangun dalam dunia novel yang pernah ia baca. Ia menjadi anak bungsu keluarga berpengaruh, tetapi dibenci dan dikucilkan karena dianggap bukan darah daging mereka. Keluarga Fernando justru memanjakan anak lain yang mereka yakini sebagai darah daging mereka. Namun, kebenaran terungkap anak yang mereka banggakan ternyata hasil penukaran bayi oleh musuh mereka, sementara Cello adalah anak kandung yang sebenarnya. Penyesalan menghantui keluarga Fernando, tetapi kini Cello harus memilih menerima mereka kembali atau menjalani hidupnya sendiri.