Benevolence of fate (Tamat)

Apa jadinya jika putri dari sebuah kerajaan yang terkenal dengan rumor buruk rupanya justru dijodohkan oleh kaisar dengan panglima perangnya yang terkenal sangat tampan, pria yang diidamkan oleh seluruh wanita di kekaisaran Diamond sebab bukan hanya parasnya saja yang menawan namun juga gagah dan penuh sopan santun itu justru menyetujui permintaan aneh sang kaisar.

Ralat. Terpaksa mengiyakan. Sebab segala kekuasaan hanyalah milik kaisar, garis bawahi, segalanya. Bahkan dalam urusan pasangan hidup sekalipun kaisar yang akan mengaturnya. Tentu banyak yang tak terima dengan keputusan sang kaisar yang sangat tidak wajar itu, adalah reaksi wajar jika rakyatnya yang begitu menggilai sang panglima bersikap demikian menurut kaisar, sebab mereka belum tau alasan dan mengapa bisa pemimpin kekaisaran Diamond itu menjodohkan lelaki paling tampan dengan wanita yang dirumorkan paling buruk rupa. Yah... segalanya memang memiliki alasan, namun sepertinya kaisar benar-benar sudah bosan menjadi pemimpin sebab berani memancing emosi rakyatnya.

"Mau bagaimana lagi? Apakah aku bisa menolak perintah mu?." Ujar Sang panglima. Terdengar sangat tidak sopan memang, tapi itulah gaya bahasa yang sering digunakan Panglima kepada Kaisarnya jika hanya ada mereka berdua saja. Sang Panglima yang terlihat begitu sempurna juga memiliki sisi gelapnya sendiri tanpa diketahui oleh orang lain.

Lalu bagaimana episode kehidupan sang panglima setelah ia menikah dengan wanita yang dirumorkan paling buruk rupa itu?

---

***Ini ide ku sendiri ... Kalo mirip sama cerita lain, aku minta maaf banget. Aku udah mikirin ini dari lama ... Maaf sekali kalo MISALKAN ada unsur kesamaan ... berarti itu murni ketidaksengajaan.... karena aku juga gak mungkin baca semua cerita yang ada di WP