Aksara Langit (on going)

"Kita bagaikan langit dan bumi Ja, Kamu langit dan Aku bumi. Sama sama indah, tapi yang selalu dipandang itu adalah Kamu, dan yang selalu diinjak adalah Aku."

"Kamu lupa Kak? tanpa bumi, langit tidak bisa dipandang dan tanpa bumi, tidak akan ada kehidupan di dunia ini"

"Jagoan Ayah harus jaga Bunda dan adik adiknya ya? Kamu itu bentuk terindah dari Ayah. Mas jangan sampai melukai hati perempuan yang Mas sayangi ya?"

"Kita semua punya keinginan untuk melakukan itu, tapi waktu lah yang tidak memperbolehkannya."

Ini tentang sudut pandang dari semua anak yang terluka dibumi, anak anak yang selalu dianggap kuat padahal mereka hanyalah sebatang ranting yang rapuh.

Perjuangan seorang anak bernama Langit Biru Pratama untuk mendapatkan cinta dan kasih sayang dari Keluarganya. Tentang Dia yang berjuang untuk mendapatkan senjanya dan harus memilih antara senjanya atau cinta keluarganya.

"Kamu itu didefinisikan sebagai sebuah rumah yang dimana hanya Aku yang boleh masuk dan menetap."