Story cover for ANGGARA [ON GOING] by DenniknoviaFitry
ANGGARA [ON GOING]
  • WpView
    Reads 37
  • WpVote
    Votes 20
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 37
  • WpVote
    Votes 20
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published May 21, 2024
⚠️WARNING!! SEBELUM BACA WAJIB FOLLOW, VOTE, DAN KOMEN CERITA INI!! 

⚠️WARNING!! CERITA BUKAN TIRUAN DARI CERITA FIKSI LAINNYA!! 

Rumahnya telah pergi, kasih sayangnya telah pergi, tempat berpulangnya telah hilang, wajah cerianya telah berpulang, bahkan tangisannya pun ikut keluar. Sungguh tak adil dunia pada malam ini.

"lepasinn.... kumohon lepasin aku" rintihnya supaya dilepaskan. 

"ku mohon jangan....jangan... aku nggak mau" ucapnya memohon berulang kali. 

PLAK!! PLAK!! 

Ya!! Tamparan itu mendarat secara mulus dipipi kanan kiri seseorang. Nasib malang menimpanya, apa lagi yang bakal dilakukan pelaku untuk korbannya satu ini? 

"MATI LO ANJING" Ucap umpatan seseorang. 

"Apa susahnya nurutin kemauan gue hah? " Tanyanya seolah-olah tak punya dosa. 

Bukan perilaku ini yang ia harapkan, kenapa ia diperlakukab layaknya binatang? 

Melarikan diri mungkin itu yang ada dipikiran seseorang yang sedang disekap kan? Namun beda dengan ia yang sibuk menutupi bagian dadanya dari tindakan yang hendak pelaku itu lakukan kepadanya. 

"Ku mohon.... Jangan seperti ini" Melasnya. 

"Aku akan menuruti kemauanmu asalkan jangan lakukan itu kepadaku... Jangan ambil mahkota ku... Kumohon lepaskan aku" lirihnya.

[on going] :
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add ANGGARA [ON GOING] to your library and receive updates
or
#143pemaksaan
Content Guidelines
You may also like
Yosan Ananda  by cavanic
13 parts Complete Mature
❗ Cerita ini masih tahap Revisi. Kalau Berminat membaca silahkan, Perlu Vote dan Follow dari Pembaca 🙏🏻 ❗ Peringatan: Novel ini mengandung adegan dan karakter dengan sifat gelap yang tidak layak untuk ditiru. ❗ Catatan: Novel ini berisi tema-tema gelap, seperti kekerasan, manipulasi, Bahasa Yang kasar dan eksplorasi sisi gelap manusia. Yang mungkin tidak memicu kenyamanan (tidak cocok) untuk pembaca. Deskripsi Cerita : Liana duduk di tepi pantai, jari-jarinya bermain dengan pasir yang lembut. Angin laut berhembus sepoi-sepoi, menerbangkan rambut panjangnya yang indah hingga menutupi wajahnya yang polos. Ia berusaha menyingkirkan rambutnya dengan tangan yang berpasir, sedikit mengernyit karena pasir menempel di wajahnya. Tiba-tiba, Yosan menyodorkan sebuah jepit mutiara ke arahnya. Mata Liana membulat, menatap jepit itu dengan heran. "Ini jepit aku," katanya, suaranya sedikit meninggi karena terkejut. "Aku cari-cari pantesan gak ada, kamu ambil ya?" tanyanya, matanya menyipit curiga. Yosan terkekeh geli, melihat ekspresi bingung Liana. "Enggak," jawabnya, masih tertawa kecil. "Itu ketinggalan di tali tas ransel aku, waktu kamu jepitin di tas aku." Yosan mengambil jepit itu dari tangan Liana dengan lembut. Ia kemudian menyisir poni samping Liana yang panjang dengan jarinya, lalu menjepitnya dengan jepit mutiara itu. Ia menatap wajah Liana yang polos dan cantik dengan tatapan lembut, senyumnya mengembang. "Liana," katanya, suaranya pelan dan menenangkan. "Siapa yang berani buat kamu nangis? Bilang ke aku." Liana menoleh ke arah Yosan, mengangkat dagunya sedikit, menunjukkan ekspresi sombong yang menggemaskan. "Kalau mamah aku, gimana?" tantangnya. Yosan tersenyum lebar, "Wah, kayanya aku gak berani ngelawan Li," balasnya, "Karena aku gak bisa melawan ibu bidadari. Takut gak di restuin," tambahnya, sambil mengedipkan sebelah matanya, membuat Liana tertawa kecil.
MOYRI BERLIZHA by Ska_kuproy22
14 parts Complete
"Kenyataan itu memang menyakitkan tapi bagaimana pun kamu tidak akan pernah bisa lari dari kenyataan itu sendiri" ~~~ Kisah ini menceritakan tentang seorang moyri berlizha dan segala bentuk lukanya.Lika liku kehidupanya ia lalui dengan sepenuh hati meskipun dihantam kenyataan dunia yang pahit. Bermula ketika kakak tersayangnya memilih mengakhiri kehidupanya.lelah dengan keadaan dan putus asa dengan kehidupan yg ia jalani membuatnya sendirian tanpa ada sosok yg menjadi alasanya tetap bahagia meskipun diatas penderitaanya sendiri.dua bersaudara yg berpura pura bahagia meskipun mentalnya hancur dua orang yang membohongi dirinya sendiri terlihat bahagia dimata dunia tp rapuh dihadapan kegelapan. Disaat kakaknya menyerah berjuang disitulah kebahagiaanya semakin dekat. ~~~ MAU TAU KISAH SELENGKAPNYA? JANGAN LUPA MAMPIR DONGG!!,JADI KARYA INI MURNI HASIL PEMIKIRAN AKU DAN AKU MINTA MAAF SEBESAR BESARNYA KALO CERITANYA MIRIP SM LAPAK YG LAIN KARNA JUJUR SUSAH BANGET NYARI INSPIRASINYA AKU HARUS BERHARI HARI BUAT MIKIR ALURNYA BIAR GA AMBURADUL.TAPI KALO RUWET YA MOHON MAAAP SOALNYA MASI PEMULA PUHHH....... OH YAA,SOAL ENDING JANGAN KHAWATIR SOALNYA INSYAALLAH GA NGECEWAIN KOK.NIH AKU KASI BOCORAN YA....JADI ENDINGNYA TUU KIRA KIRA HAPPY END CUYYY....TAPI GATAU DENG KALO BERUBAH PIKIRAN KAN NAMANYA MANUSIA YEKAN WKWK JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENN KALO KALIAN SUKAA JANGAN CUMAN BACA DOANG!!,NTAR AKU DOAIN CRUSHNYA PEKA DEH YG KOMEN DAN VOTE HEHE😁😁
You may also like
Slide 1 of 10
ALZEA (TERBIT)  cover
Allica & Reynathan  cover
MYSTERIOUS BOY'S  cover
Yosan Ananda  cover
A SOULMATE [story Alezka]  cover
GOOD GIRL AND BAD GIRL cover
Alletarez  cover
RAIN [END] cover
MOYRI BERLIZHA cover
Algantara Darel {END} cover

ALZEA (TERBIT)

37 parts Complete

(PART MASIH LENGKAP!) Kembali ke masalalu.... Meskipun itu terdengar gila tapi Zea sangat bersyukur telah mengalaminya, meski hanya kembali pada lima bulan yang lalu dan semuanya sudah terlanjur hancur, Zea berjanji akan mengubah jalan hidupnya. Zea akan membuat jalan hidup yang bahagia bersama putranya, dia tidak akan membiarkan putranya terbunuh didepan matanya untuk kedua kalinya. Meskipun putranya adalah hasil dari pemerkosaan yang terjadi secara tidak sengaja, tapi sungguh dengan segenap jiwanya Zea sangat menyayangi anaknya itu. *** "Ayen dengar Buna kan? Ayo buka matanya, temenin Buna di sini, dunia terlalu jahat sayang." "Hahahaha, seorang Antagonis ternyata bisa nangis juga." "Gue emang Antagonis TAPI GUE JUGA PUNYA HATI, KENAPA HARUS ANAK GUE! KENAPA!!!" "Kalian pembunuh!" *** "Hah, gue kembali." "Tuhan terimakasih Tuhan." "Ayen Buna tunggu kamu ya." ❒❒❒ ASLI KARYA SENDIRI NO COPY COPY KAYAK GAK PUNYA OTAK DAN HATI! LO YANG BACA CERITA INI JANGAN PERNAH ADA NIAT SECUIL PUN BUAT COPY ATAU PLAGIAT CERITA GUE! LO PIKIR BUAT INI GAMPANG? ENGGAK! MAKANYA JANGAN AMBIL HAK MILIK ORANG Kalau suka sama cerita ini boleh, tapi gausah ngejiplak kesannya kayak gak punya otak buat mikir karya sendiri Oke sekian. Maaf terlalu kasar tapi ini DEMI KEBAIKAN BERSAMA