Ini tentang Salma yang dipaksa nikah sama bocah tengil bau kunyit karna Salma dituduh hamil anaknya bocah tengil itu.
padahal, tidur bersama saja tidak pernah. semua ini berawal dari dia yang asal masuk pekarangan rumah, saat ingin pulang tiba tiba hujan deras. sialnya pekarangan rumah yang ia masuki adalah rumah tetangganya yang ditinggali oleh seorang bocah kampus tengilnya minta ampun dan jelas saja dia musuh Salma.
dirumah itu tidak ada siapa siapa, bocah itu ntah kemana sampai rumahnya terlihat seperti rumah kosong tak berpenghuni
Hujan tak juga kunjung berhenti, membuat Salma terpaksa tinggal sebentar lagi sampai hujan berhenti. sebenarnya dia mau mau saja hujan hujanan kerumahnya yang tidak begitu jauh dari rumah bocah itu, tapi ia sayang laptop yang ada ditangannya.
Sampai pagi tiba, ia ternyata ketiduran diteras rumah bocah tengil itu. dan lebih mengejutkannya, bocah tengil itu juga ikut terlelap disampingnya. karna ia tak ingin ada warga yang melihat dan berujung salah paham, ia pun segera pulang.
dan, beberapa hari setelahnya, ia tiba tiba masuk angin dan mual mual. tiba tiba saja warga datang bersama pak Rt dan menuduh Salma telah hamil anak bocah tengil itu. Salma dipaksa menikah dengan bocah itu, ibunya Salma juga tampak marah atas apa yang salma lakukan, padahal ia tidak melakukan apapun.
bagaimana cerita selanjutnya, yuk simak!
Mulanya, maksud Miura Nara menerima pernyataan cinta berondong tengil yang terus mengganggunya, adalah untuk membuatnya kapok. Dia sudah menyiapkan 1001 tingkah menyebalkan yang akan ditunjukkan selama masa uji coba berpacaran. Dengan begitu, berondong menyebalkan berstatus pacar magang itu memilih pergi meninggalkannya.
Sialnya, ini tidak semudah yang Miura kira. Terlebih saat dia harus tinggal satu atap bersama pacar berondongnya dengan hormon belum stabil alias sangean.
Miura Nara dalam masalah baru yang lebih besar dari sekadar Askara Tarachandra Manggala.