fate is unfair
  • Reads 10
  • Votes 4
  • Parts 2
  • Reads 10
  • Votes 4
  • Parts 2
Ongoing, First published May 31
Mature
Halo semuanya! Nama ku citra kinansari. aku seorang siswi dari SMK DWI PURNAMA  aku mengambil jurusan tata busana karena aku mempunyai cita cita ingin menjadi seorang Fashion designer disini aku ingin menceritakan kan seseorang yang selalu ada di benak ku dia selalu ada di pikiran ku,sampai sampai aku tidak bisa mengalihkan pikiran ku untuk tidak memikirkan nya ,mungkin kalian akan terkejut jika mengetahui seseorang yang selalu menghantui pikiran ku yaa kita sebut saja dia pria yang sangat hangat ia tau caranya menghargai sikap nya yang lembut membuat ku tidak bisa berhenti memikirkan nya ia adalah seseorang yang ku pilih menjadi cinta pertama karena perasaan tidak karuan ini hanya datang di saat dia berada di hadapan ku. 

"dia itu guru,citra lu yang bener aja suka ama dia"

"dia udah tua citra dia 24 taun beda jauh umur lo baru 17 taun pikir pikir dulu bego"

Yahh asal kalian tau cinta yang sebenarnya itu yang seperti ini tidak tau asal usul nya tetapi nyata adanya,,,

Ketika aku mengatakan aku mencintai mu 
Percayalah itu benar. 
Saat aku berkata selamanya, 
Ketahuilah aku tidak akan meninggalkan mu
All Rights Reserved
Sign up to add fate is unfair to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Argavanil cover
FIX YOU cover
ERLAN PANDU WINATA cover
Kilian [END] cover
ALGRAREZ || The Devil Husband cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
CAMELIA [END] cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
 ARGALA cover
My Maid 21+ cover

Argavanil

40 parts Ongoing

Argavanil atau kerap dipanggil Arga adalah sosok anak remaja nakal, dan hobby balapan motor. Dibalik kenakalannya, Arga memiliki segudang prestasi dalam bidang akademik maupun non akademik. Hidup sendiri membuatnya hidup bebas tanpa kekangan atau aturan apapun. Hingga suatu ketika kehidupan tenang Arga tergangu dengan datangnya keluarga kandungnya yang telah lama Arga tinggalkan dan lupakan. "Pulang sekarang!" "Gak ada orang asing yang berhak ngatur kehidupan gue!" "Sayangnya kami bukan orang asing, kamu tidak lupakan, jika kami adalah keluarga kandungmu." "Sialan!"