Bertemu dengan seseorang, dan memutuskan untuk jatuh cinta dengannya, adalah sebuah anugerah yang tak bisa dideskripsikan tingkat kebahagiaannya. Dan puncak kebahagiaan adalah ketika dua manusia memutuskan jatuh cinta tanpa pernah melihat kekurangan dari pasangannya. Hubungan terjalin dengan prinsip saling melengkapi, tanpa menuntut sedikitpun hal yang tak dimiliki pasangan. Kekurangan dan kelebihan diciptakan berdampingan bukan semata tanpa makna di baliknya. Seperti apapun bentuk kekurangannya, sang pemilik kelebihan tak mempunyai hak untuk menghakimi, namun lebih baik berusaha untuk melengkapinya. Karena kesempurnaan hubungan itu terbentuk dari dua manusia yang bekerjasama untuk menyeimbangkan antara kekurangan dan kelebihan.