Nara Senja (On Going)
  • GELESEN 276
  • Stimmen 81
  • Teile 6
  • GELESEN 276
  • Stimmen 81
  • Teile 6
Laufend, Zuerst veröffentlicht Juni 10, 2024
"Harusnya aku tahu, segala tentang kita ngga akan pernah menjadi nyata." Gadis itu bermonolog dengan dirinya sendiri.

Kebersamaanya dengan Raga selalu kembali berputar dikepala saat senja tiba. Entah apa maksud semesta. Hanya saatu hal yang Nara tahu; mencintai Raga adalah satu kesalahan besar yang pernah Nara lakukan.
Alle Rechte vorbehalten
Melden Sie sich an und fügen Sie Nara Senja (On Going) zu deiner Bibliothek hinzuzufügen und Updates zu erhalten
oder
#109picisan
Inhaltsrichtlinien
Vielleicht gefällt dir auch
Vielleicht gefällt dir auch
Slide 1 of 10
Putri Palsu yang Kembali: Pernikahan Tak Terduga dengan Sang Raja Bisnis cover
Brondong Next Door (TAMAT) cover
Hello, KKN! cover
Daddy Sitter 21+ cover
SERA cover
FD (21+) cover
I Am The Smart And Flirty Antagonist (END) cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
Have Fun [21+] cover
Revenge Marriage (SELESAI) cover

Putri Palsu yang Kembali: Pernikahan Tak Terduga dengan Sang Raja Bisnis

161 Kapitel Laufend

karya terjemahan. no no google translate TT (cerita ini berawal dari aku yang suka baca genre seperti ini, ada ceritanya bagusss banget tapi pas dibaca bikin pusing karena tata bahasa yang aneh TT, aku akan mencoba membuat bacaan ini bisa kalian baca dengan nyaman) tidak 100% akurat, tetap di edit agar kalian nyaman saat membaca. Enjoy... Author(s): ACEE Genre(s): Romance Type: Chinese Webnovel Sinopsis Guzi terlempar ke dalam novel sebagai pewaris kaya palsu yang bernasib tragis. Dalam cerita asli, dia menolak menikah dengan pria yang telah bercerai dan memiliki tiga anak, lalu berakhir melarat dan terlupakan. Namun, kali ini, Guzi memilih jalan berbeda. Dia menikah dan berusaha menjadi ibu yang baik bagi anak-anak yang dulu diabaikan oleh pemilik tubuh aslinya. Yang tak disangka, anak-anak itu perlahan mulai menyayanginya... dan begitu pula sang suami. Sementara itu, pewaris sejati yang dulu merebut segalanya justru terjebak dalam skandal dan perebutan harta. Hingga suatu hari, dia melihat Guzi turun dari mobil mewah, perutnya membesar, didampingi pria terkaya di kota. "Kita sudah sepakat untuk tidak punya anak!" Pria di sampingnya tersenyum lembut. "Maaf, itu salahku."