just want freedom
  • Reads 461
  • Votes 37
  • Parts 3
  • Reads 461
  • Votes 37
  • Parts 3
Ongoing, First published Jun 11, 2024
Mature
"kashi kalo ibu udah pergi, kashi nurut ya sama ayah, mau baik buruk pun dia tetep ayahmu, hanya ayahmu yang bisa ibu andalkan untuk saat ini" 



Alur cerita benar benar bukan asli dari anime nya hanya meminjam nama nama karakter nya saja

M-preg

11.06.24 - ?
All Rights Reserved
Sign up to add just want freedom to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
BABY CHANIE cover
Kisah Tak Sempurna cover
Fiction -sungjake✔ cover
Kesayangan Bunda cover
The Best Of Miracle cover
brother ; drarry cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
After Graduation cover
Duke's Grip cover

𝐒oerabaja, 1730

39 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias tersenyum angkuh. *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.