Story cover for Absen Terakhir by c_mochiee
Absen Terakhir
  • WpView
    Reads 192
  • WpVote
    Votes 38
  • WpPart
    Parts 14
  • WpView
    Reads 192
  • WpVote
    Votes 38
  • WpPart
    Parts 14
Ongoing, First published Jun 11, 2024
FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!

Berawal dari ujian tengah semester yang mengharuskan mereka duduk sesuai dengan nomor urut Absen mereka. Dari situ lah, Awal kisah masa remaja mereka di mulai, tentang Hamaya dan Raditya yang kebetulan sama-sama Absen Terakhir di kelas.


⚠️WARNING
[CERITA YANG AKU PUBLISH SELALU MURNI DARI PIKIRAN KU SENDIRI! GAK PERNAH DAN GAK AKAN PERNAH AKU PLAGIAT KARYA ORANG LAIN! DAN BUAT PARA TUKANG PLAGIAT, JAUH-JAUH DARI LAPAK SAYA DAN CEPET TOBAT DEH!]

_________________________________________________

Rank🏅
#2 in hilal [11-07-2024]
#3 in hanan [12-07-2024]
#4 in raditya [12-07-2024]
#4 in rania [19-07-2024]
#15 in gamon [12-07-2024]
#29 in putihabu [19-07-2024]
#97 in populer [05-07-2024]
All Rights Reserved
Sign up to add Absen Terakhir to your library and receive updates
or
#7hanan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Sayang cover
Bukan Sahabat [Completed✔️] cover
FRIENDZONE✓ cover
KenSha [Tahap Revisi] cover
NOISY SOUL [Ongoing] cover
Terjebak Kata Sahabat [COMPLETED] cover
Almost Mine - 3 Alasan Aku Menolakmu! cover
DEVIAN [END] cover
Tingkat Dua cover
Rintik Senja [COMPLETE] cover

Sayang

29 parts Complete

TERBIT 📖 - "Siapa yang bernama Sayang di sini?" teriak panitia itu, membuat sebagian orang di sana menahan tawa sekaligus penasaran. "Ayo ngaku aja." Alya mengangkat wajahnya. "Sayang...," panggil cowok itu lagi, membuat Alya melihat ke sekelilingnya. "Nggak usah cari ke sana kemari karena yang namanya Sayang itu kan elo." Alya mengernyit. Geli. Dia menatap cowok itu. Kernyitan di dahinya semakin dalam saat cowok itu melihat ke arahnya sembari tersenyum. "Halo, Sayang?" Cowok itu mengangkat tangannya. "Kenalin, gue Arya." Mulai hari itu, Alya tak tahu bahwa kehadiran Arya ke depannya akan memberi warna dalam hidupnya. Warna-warni. Dan jangan lupakan kelabu. copyright©2019, sirhayani