ABIYAN
  • Reads 4,603
  • Votes 1,630
  • Parts 47
  • Reads 4,603
  • Votes 1,630
  • Parts 47
Ongoing, First published Jun 12, 2024
1 new part
SPIN OFF CERITA PERTAMA HEHE & BRO.

"Abi, nyebelinnya dikurangin lagi, ya!" pesan Yana kepada Abi.

Abi tersenyum jahil, menatap Yana. "Kalau tidak dikurangi kamu mau apa? Mau merasakan betapa menyebalkannya aku di seumur hidup kamu?"

"Maksudnya seumur hidup?" tanya Yana bingung.

Abi masih pada senyumnya, kemudian menjawab lagi. "Iya, kita hidup bersama, seumur hidup... dan selamanya."

Jahil.

Satu kata menyebalkan yang dapat membuat seorang wanita selalu memikirkan orang yang menjahilinya. Bagaimana mungkin?

Bagaimana mungkin hanya karena satu kalimat jahil yang keluar dari mulut pria membuat wanita tersebut sanggup untuk tidak menikah dengan pria lain?

Saran saya, lebih baik berhati-hati kepada pria yang suka jahil, karena bisa jadi, dia adalah jodohmu.

Hiburan dapat☑️
In Syaa Allah ilmu juga dapat☑️

Kamis, 13 Juni 2024.
All Rights Reserved
Sign up to add ABIYAN to your library and receive updates
or
#4reminder
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Awan Hiasan (Tamat) cover
Cinta di Ujung Pisau (Slow Up) cover
Gradasi Hati  cover
Kisah Dibalik Persahabatan cover
STRANGER cover
[✓] IMAM cover
Amor cover
Ikatan Takdir  cover
Jodoh Terbaik (HIATUS) cover
SECOND LOVE STORY  [ END ] cover

Awan Hiasan (Tamat)

29 parts Complete

Dua insan yang tidak saling mengenal satu sama lain, dipertemukan dalam kejadian yang tidak mengenakkan. Di tempat yang sepi dan sunyi, seorang gadis cantik dan jejaka tampan dipertemukan. Kisah seorang pemuda dan pemudi ini bertemu karena kesengajaan dari orang lain. Mereka tidak saling mengenal satu sama lain, tapi seiring berjalannya waktu mereka saling mengenal. Bahkan mengingat pertemuan yang dahulunya pernah bertemu. Waktu berjalan dengan cepat namun jarak yang memisahkan jauh di antara keduanya. Bagai awan yang tenang itulah pemikiran pemudi cantik setiap bertemu dengan pemuda tampan idamannya. Kisah asmara yang terpendam dalam diam, entah sampai kapan ada pertemuan dalam pengikatan.