Tidak kah Bulannya Indah?

"Hanya bulan yang memberikanku ketenangan. Kini, aku juga menemukannya dalam hadirmu."

Aksa Nisha Kivandra, remaja 16 tahun, selalu menemukan pelarian di teras rumahnya, berbagi keluh kesah dengan sang bulan. Ketika masalah finansial memaksa keluarganya pindah ke apartemen, Aksa merasa kehilangan tempat perlindungannya yang nyaman.

Dalam upaya beradaptasi, Aksa menjadikan rooftop apartemen sebagai tempat pelariannya, berharap menemukan kedamaian di bawah langit malam. Di sana, ia bertemu Alka Fulmala Hala, seorang gadis seusianya dengan jiwa seni yang juga mencari ketenangan di bawah sinar rembulan.

Kisah ini mengisahkan dua jiwa yang menemukan kedamaian di tempat yang sama, dari pertemuan tak terduga sebagai orang asing, akankah menjadi sesuatu yang lebih?