Jehan Senanda tidak pernah menyangka jika keputusannya untuk mengakhiri hidup akan membuatnya bertransmigrasi ke dalam tubuh seseorang yang kehidupan nya sangat berbanding terbalik dengannya. Jehan Senanda yang hidup dalam kebencian keluarga sendiri, bahkan tiada henti mengalami penyiksaan harus bertransmigrasi ke tubuh seseorang yang menjadi kesayangan semua orang. Apakah kali ini dia akan bahagia? Ataukah dia akan kembali mengambil keputusan yang sama? Mati.