The World With(out) Myself

[Finished]

Trauma membuat Oliver tidak pernah lagi berbicara dengan manusia. Menurutnya, teman imajinasinya adalah satu-satunya tempat ia bisa berekspresi dengan bebas, selain Ayahnya yang ia sayangi.

Malam itu, Oliver melarikan diri ke taman. Tempat ia bebas dari cengkraman masa lalu.

Baginya, semua orang menakutkan. Apalagi ditambah oleh kehadiran monster-monster itu. Monster berupa gumpalan coretan pensil yang memenuhi muka kepala mereka, serta melontarkan kalimat-kalimat buruk yang akan memenuhi isi kepala Oliver. Buruknya lagi, monster itu hanya muncul di pandangan Oliver, dan akan terus menghantuinya.

Berisik, berisik sekali.

Malam itu, di taman itu, ia bertemu dengan anak seusianya. Anak laki-laki yang ia pikir juga bernasib sama dengannya. Pertemuan ini menjadi pertemuan yang mengubah hidup Oliver, menuju jalan yang tidak pernah ia sangka-sangka.

Karena, mulai dari sini, ia bertemu dengan seorang pesulap nyentrik yang membantunya mengupas masa lalu sang ayah.